Ayatullah Khamenei Puji Kekuatan Militer Iran Setelah Operasi Serangan Terhadap Israel - Telusur

Ayatullah Khamenei Puji Kekuatan Militer Iran Setelah Operasi Serangan Terhadap Israel

Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, Ayatollah Seyyid Ali Khamenei bertemu jajaran angkatan bersenjata Iran di Teheran, Minggu (21/4/24). (Foto: Presstv).

telusur.co.id - Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, Ayatollah Seyyid Ali Khamenei memuji Angkatan Bersenjata Iran yang telah menampilkan citra kekuatan dan kehebatan militer yang patut dipuji setelah Operasi Janji Sejati, dan menyatakan bahwa mereka telah menciptakan rasa bangga terhadap negara Islam tersebut.

Dikutip dari Presstv, berbicara di hadapan sekelompok komandan dan tokoh militer Iran di ibu kota Teheran pada hari Minggu, (21/4/24), Ayatollah Khamenei mengatakan bahwa pasukan Iran dengan tulus dan berhasil menampilkan citra yang baik tentang kemampuan dan kewibawaan mereka setelah menghukum Israel, menunjukkan gambaran yang terpuji tentang bangsa Iran, dan membuktikan kemunculan kemauan keras bangsa Iran di kancah internasional.

Pemimpin besar atau yang biasa disebut Rahbar itu mengucapkan selamat atas datangnya Hari Tentara Nasional yang dirayakan setiap tahun pada tanggal 18 April dan berdirinya Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) pada tanggal 22 April 1979, seraya menegaskan bahwa perkembangan terakhir ini telah menciptakan rasa keagungan dan keagungan Islam Iran di mata dunia dan para pengamat internasional.

Ayatullah Khamenei mengatakan, jumlah rudal dan pesawat tanpa awak yang diluncurkan selama Operasi Janji Sejati terhadap target-target di dalam wilayah pendudukan Israel merupakan masalah sekunder dan periferal, seraya menegaskan bahwa masalah utama adalah manifestasi dari tekad bangsa dan angkatan bersenjata Iran di seluruh dunia yang buktinya membuat rezim Tel Aviv tertekan dan tidak nyaman.

Pemimpin Besar Revolusi Islam juga mengapresiasi langkah-langkah terencana Angkatan Bersenjata Iran, menyoroti pentingnya mengurangi biaya sambil menuai keuntungan yang cukup besar dalam skenario apa pun. 

"Inilah yang telah dilakukan Angkatan Bersenjata dalam beberapa insiden baru-baru ini. Mereka melakukannya dengan baik," katanya.

Ayatullah Khamenei memuji upaya dan kegiatan IRGC, Angkatan Darat Iran, dan pasukan polisi, dan menyerukan kepada angkatan bersenjata untuk melanjutkan upaya mereka dan bergerak untuk menghadapi permusuhan dan musuh dengan mengandalkan inisiatif inovatif.

"Kita tidak boleh berhenti sejenak pun karena berhenti berarti mundur. Oleh karena itu, inovasi dalam produksi senjata dan metode, serta pengetahuan tentang strategi musuh harus selalu ada dalam agenda," kata Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran.

Dalam pertemuan tersebut, kepala staf Angkatan Bersenjata Iran, Mayor Jenderal Mohammad Hossein Baqeri, mempresentasikan laporan mengenai Operasi Janji Sejati baru-baru ini serta kesiapan tempur berbagai divisi Angkatan Bersenjata Iran.

Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) meluncurkan serangan rudal dan pesawat tak berawak secara ekstensif pekan lalu di wilayah-wilayah yang diduduki Israel. Rangkaian serangan balasan yang dijuluki Operasi Janji Sejati ini menimbulkan kerusakan pada pangkalan militer Israel di seluruh wilayah pendudukan.

Serangan ini merupakan pembalasan atas serangan Israel pada tanggal 1 April terhadap konsulat Iran di Damaskus, yang terletak di sebelah gedung kedutaan di distrik Mezzeh, Damaskus.

Serangan udara tersebut menewaskan dua personel militer senior Iran yang sedang dalam misi penasehat ke Suriah serta lima perwira pendamping mereka. [Tp]


Tinggalkan Komentar