Telusur.co.id - Sebanyak 119 orang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) meninggal dunia saat menjalankan tugasnya di Pemilu 2019.
Menanggapi hal itu, Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan dukacitanya yang mendalam.
“Innalillahi wainna ilaihi rajiun. Saya turut berduka atas 119 anggota KPPS yang meninggal dunia saat proses rekapitulasi hasil Pemilu. Saya bersama para ulama & habib Dzuriyat NU & Jawa Timur baru saja melakukan shalat gaib untuk sahabat-sahabat kita, KPPS yang telah meninggalkan kita,” tulis Sandi di akun Twitternya, @sandiuno, Selasa (23/4/19).
Sandi pun mengajak masyarakat untuk mendoakan mereka yang gugur saat mengawal proses demokrasi di tanah air itu.
“Mari kita sama-sama doakan mereka. Semoga mereka meninggalkan kita semua dalam keadaan husnul khatimah, diampuni segala dosanya dan diterima segala amal ibadahnya,” katanya.
Pada cuitan lainnya, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini berpesan agar semua yang terlibat dalam rekapitulasi perhitungan suara agar menjaga kesehatan, sehingga tidak ada lagi korban jatuh dalam pesta demokrasi lima tahunan ini.
“Saya berpesan untuk para pejuang saksi yang sekarang sedang mentabulasi dan merekap untuk tetap mengutamakan kesehatan. Kita tidak ingin lagi mendengar adanya korban yang harus jatuh, karena pesta demokrasi ini seharusnya kita rayakan dengan sukacita bukan dukacita,” pungkasnya. [asp]