Deddy Corbuzier Orang Pertama yang Punya Ferarri Roma di Indonesia, Harganya Rp 10 Miliar - Telusur

Deddy Corbuzier Orang Pertama yang Punya Ferarri Roma di Indonesia, Harganya Rp 10 Miliar

Rudy Salim dan Deddy Corbuzier. Foto: Tangkapan layar YouTube Prestige Productions

telusur.co.id - Youtuber sekaligus pembaca acara, Deddy Corbuzier, menjadi orang pertama di Indonesia yang memiliki mobil mewah Ferrari Roma.

Melansir dari Youtube Prestige Productions yang dibawakan oleh Rudy Salim sebagai CEO Prestige Motorcars, mengaku, baru pertama lihat Ferrari Roma di Indonesia.

"Menurut saya ini satu-satunya nih pertama di Indonesia. Lemarin sempat dimasukin tapi untuk demo (pameran), masih setir kiri. Ini benar-benar road legal dan sudah terjual beli. Ini adalah pemilik Roma pertama di Indonesia," kata Rudy, Jumat (10/12/21).

Ferrari Roma dirilis pertama kali di Roma, Italia pada 14 November 2021. Roma adalah Grand Tourer paling kompak dari Ferrari. 

Pihak pemasaran dari sang kuda jingkrak menyebut Roma sebagai 'mobil F1 dalam balutan pakaian malam' dan reboot dari ide 'La Dolce Vita' yang tak terlukiskan dari negara Italia.

Pesulap profesional itu memboyong mobil mewah tersebut dengan harga yang cukup fantastis. Pasalnya harga mobil Ferarri Roma menembus angka mencapai Rp10 miliar hingga sampai di Indonesia.

"Gue beli Ferrari Roma supaya masuk konten Anda (Rudy Salim) doang. Jadi masuk ke konten lu bayar Rp10 miliar," ujar Deddy dalam sebuah tayangan Youtube (4/12/21) lalu.

Deddy mengatakan sebelumnya menginginkan mobil Ferrari entry level seperti Portofino yang saat peluncuran beberapa waktu lalu harganya tembus Rp 9 miliar (off the road). Namun berhubung Portofino sudah banyak dimiliki orang, akhirnya mengurungkan niatnya dan membeli Ferarri Roma.

"Tadinya mau ambil Portofino, terus diracunin temen katanya ngapain Portofino udah banyak yang punya. Kalau Ferrari Roma kan belum ada yang punya," tambah Deddy.

Deddy sebelumnya belum pernah membeli mobil sport, dan mengaku ingin membeli mobil sport sekali dalam seumur hidupnya.

Laporan : Muhammad Syahrul Ramadhan


Tinggalkan Komentar