telusur.co.id - Dengan semakin dekatnya kita dengan tahun politik, ancaman penyalahgunaan Narkoba menjadi bahaya laten yang dapat mengganggu eksistensi bangsa, maka dari itu untuk mencapai Indonesia bebas Narkoba, diperlukan peran aktif dari Pemerintah, baik pusat maupun Daerah dalam rangka mengawal berjalannya Pemilu 2024 yang akan dilaksanakan dalam Februari tahun depan.
Untuk mendukung upaya pencegahan dan penyalahgunaan mapun peredaran gelap Narkotika yang semakin mengkhawatirkan, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Jawa Timur bersama DPRD Komisi A Provinsi Jawa Timur melaksanakan kegiatan Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) dan Prekursor Narkotika (PN) di Klub Bunga Hotel & Resort Kota Batu, pada 30 November – 1 Desember 2023 yang menggandeng Proklamasi EO sebagai penyelenggara Acara.
Kegiatan ini diawali oleh Sambutan dari Ketua Komisi A DPRD Jawa Timur Mayjen TNI (Purn) Dr. Istu Hari Subagio SE, MM, kemudian dilanjutkan narasumber dari KPU Provinsi Jawa Timur yaitu Choirul Anam, yang hadir bersama Wakil Ketua DPD PEPABRI Jawa Timur, Brigjend. Mar. (Purn.) Zainul Rohman.
Peserta sosialisasi yang berjumlah 125 peserta tersebut merupakan gabungan dari anggota DPD PEPABRI Jawa Timur, dengan ormas perjuangan yang lain diantaranya PPAD, PPAL, PPAU, kemudian DHD45 dan dengan materi yang telah disampaikan oleh narasumber diharapkan dapat menjadi penguatan nilai kebangsaan terutama mengahadapi ancaman narkotika dan radikalisme sehingga peserta sosialisasi tersebut akan menyampaikan kepada seluruh Masyarakat di sekitar lingkungan di harapkan mampu menjaga kondusifitas pelaksanaan Pemilu dan Pilkada.
Peredaran dan penyalahgunaan narkoba merupakan salah satu permasalahan nasional yang dipandang serius oleh Pemerintah, karena dapat menyebabkan rusaknya moral Bangsa, oleh karena itu Pemerintah sangat memberikan perhatian terhadap penanganan atas penyalahgunaan narkoba dan bersama sama berupaya memberikan penguatan wawasan kebangsaan untuk meningkatkan peran serta seluruh lapisan Masyarakat terutama peserta sosialisasi tersebut agar dengan sekuat tenaga yang ada untuk melakukan pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika guna mengawal pemilu yang aman, damai dan kondusif. (rls)
