telusur.co.id - Demam menjadi salah satu masalah kesehatan yang sering terjadi pada anak dan dewasa. Meski demikian, kondisi ini lebih rentan terjadi pada anak. Sebenarnya, tidak perlu langsung minum obat, karena ibu bisa mencoba antibiotik untuk demam dari bahan alami untuk mengurangi demam anak.
Demam menjadi tanda bahwa tubuh sedang mengalami infeksi tertentu, seperti infeksi virus. Penyebab lainnya yaitu baru saja mendapatkan vaksin dan beraktivitas terlalu lama pada cuaca yang terlalu panas.
Ciri khasnya adalah suhu tubuh yang meningkat hingga lebih dari 37,7 derajat Celcius. Selain itu, gejala lain yang muncul saat demam adalah sakit kepala, tubuh menggigil, dan mengeluarkan keringat dingin.
Antibiotik Alami untuk Demam
Ada beberapa bahan alami yang bisa ibu manfaatkan sebagai antibiotik alami untuk demam anak, antara lain:
1. Jahe
Bahan alami pertama yang dapat ibu gunakan adalah jahe. Rempah satu ini memang memiliki banyak sekali manfaat untuk mengatasi penyakit karena kandungannya. Misalnya, sifat antibakteri pada jahe dapat membantu mengurangi gejala batuk dan demam.
Selain itu, mengonsumsi jahe hangat dapat membuat tubuh anak mengeluarkan keringat sekaligus racun dan panas dari tubuh. Dengan demikian, demam pada anak bisa lebih cepat mereda. Agar manfaatnya lebih optimal, ibu bisa menambahkan beberapa tetes madu.
2. Madu dan lemon
Antibiotik alami untuk demam anak selanjutnya adalah campuran antara madu dan lemon. Kedua bahan alami ini efektif untuk menurunkan demam pada anak karena bisa meningkatkan imunitas tubuhnya.
Meski memiliki efek positif untuk mengatasi demam dan meningkatkan imunitas tubuh, ibu sebaiknya tidak memberikan madu untuk anak yang belum berusia satu tahun. Sebab, hal tersebut bisa memicu terjadinya botulisme pada anak.
3. Bawang merah
Tak hanya sebagai bumbu untuk memasak makanan sehari-hari, bawang merah juga memiliki manfaat lain sebagai antibiotik alami untuk demam pada anak yang cukup efektif.
Bawang merah memiliki kemampuan untuk menurunkan suhu tubuh yang tinggi dan meredakan nyeri yang muncul selama mengalami demam. Penggunaannya juga tidak sulit, cukup campurkan irisan bawang merah dengan minyak telon atau kayu putih. Kemudian, balur campuran tersebut pada tubuh anak.
4. Air kelapa
Ketika demam, tubuh rentan mengalami kekurangan cairan karena keringat yang keluar. Agar anak tidak mengalami dehidrasi, ibu bisa memberikan air mineral atau air kelapa untuk menjaga cairan pada tubuh. Selain demam, ibu juga dapat memberikan air kelapa ketika anak sedang mengalami diare.
5. Sup ayam sebagai antibiotik alami untuk demam
Penurunan nafsu makan menjadi kondisi yang kerap terjadi saat anak mengalami demam. Belum lagi, mungkin anak merasa tidak nyaman pada bagian mulut dan pencernaan yang membuatnya kurang minum.
Apabila sang buah hati menunjukkan tanda tersebut, ibu dapat menyiasatinya dengan membuat olahan sup ayam hangat. Tak hanya memenuhi cairan tubuh anak dengan kuah kaldunya yang lezat, campuran sayur dan ayam pada sup juga membantu memenuhi kebutuhan nutrisinya.
sumber: halodoc