Kominfo Beberkan Tips Digital Melalui Whatsapp Business - Telusur

Kominfo Beberkan Tips Digital Melalui Whatsapp Business

Webinar Kominfo Tips Digital: Whatsapp Business

telusur.co.id - Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo) berkolaborasi dengan Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi meluncurkan program “Indonesia Makin Cakap Digital” pada tahun 2021.

Kemenkominfo akan terus meningkatkan pencapaian tersebut dengan menyasar kelompok-kelompok strategis di masyarakat. Untuk meningkatkan skor indeks literasi digital Indonesia ke level baik, Kemenkominfo secara konsisten akan terus menjalankan kegiatan literasi digital.

“Pada tahun 2022 akan diberikan pelatihan literasi digital kepada 5,5 juta masyarakat agar tujuan peningkatan skor indeks literasi digital dapat tercapai dan peningkatan kecakapan digital tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal," kata Menkominfo Johnny G. Plate, dalam sambutan program Makin Cakap Digital.

Kegiatan webinar yang diselenggarakan pada Jumat (23/9/22) ini diperuntukkan bagi komunitas dan masyarakat di wilayah Sumatra dan sekitarnya. Tema webinar kali ini yakni “Tips Digital: Whatsapp Business”.

Webinar tersebut dihadiri oleh lebih dari 1.300 orang dari berbagai kelompok masyarakat di wilayah Sumatra yang menghadirkan narasumber Rizki Nugroho, Podcaster & Co-Founder Paberik Soeara Rakjat; Syarif Maulana, Business Consultant & Praktisi Literasi Digital; serta Bayu Sutjiatmo, Ketua Prodi Perdagangan Internasional Politeknik APP Jakarta & Praktisi Literasi Digital. 

Dalam webinar tersebut, Syarif Maulana membahas tips bisnis menggunakan aplikasi whatsapp ditinjau dari perspektif cakap digital. "Sebagai salah satu sosial media yang memiliki banyak pengguna, whatsapp membuat banyak pengembangan yang tidak hanya menjadikannya sebagai platform sosial media saja, tapi juga menjadi platform berjualan dan promosi yang potensial.

"Lima fitur yang sangat bermanfaat dari whatsapp business yang perlu kita ketahui. Pertama, fitur profile. Kedua, fitur katalog produk, ketiga, short link. Keempat, Fitur label, lalu lima, fitur quick reply," kata Syarif.

Sementara Bayu Sutjiatmo membahas mengenai tips bisnis menggunakan aplikasi whatsapp ditinjau dari perspektif etika digital. Ada tiga etika yang perlu kita lakukan setiap melakukan pemasaran melalui whatsapp.

"Pertama, hindari menggunakan konten produk milik orang lain. Kedua, selalu menyapa dan berkomunikasi dengan baik dan santun kepada konsumen. Terakhir, tidak menjelek jelekan produk lain dalam melakukan promosi atau memberikan penjelasan kepada konsumen,"jelas Bayu.  

Lalu Rizki Nugroho melengkapi pembahasan mengenai tips bisnis menggunakan aplikasi whatsapp ditinjau dari perspektif keamanan digital. Ada 3 tiga aktivitas sederhana yang dapat dilakukan untuk menjaga keamanan dalam melakukan pemasaran melalui whatsapp.

"Pertama, tidak sembarangan memberikan kode OTP kepada orang lain. Kedua, jangan pernah membuka link atau web dari sumber yang tidak dipercaya. Terakhir, selalu melakukan penggantian password secara berkala," ujar Rizki. (Tp)


Tinggalkan Komentar