telusur.co.id - Ketua Komisi XI DPR RI, M. Misbakhun, menegaskan peran penting jurnalis foto dalam merekam dan mengabadikan momen-momen politik yang akan dikenang sepanjang masa. Menurutnya, kekuatan sebuah foto dalam menyimpan sejarah jauh melampaui deskripsi tulisan biasa.
Pernyataan ini disampaikan Misbakhun saat membuka Anugerah Jurnalistik KWP (AJK) V 2025 dan Pameran Foto Warna-Warni Parlemen #15 yang bertemakan "Gen Z, Media Sosial, dan DPR Ideal (AJK) serta Parlemen Berdaulat Indonesia Maju (Pameran Foto)", di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (22/9/2025).
“DPR adalah episentrum politik nasional. Peristiwa besar yang terjadi di sini bisa dirangkum dalam satu frame foto yang menjadi bagian perjalanan bangsa,” ujarnya, mengingatkan peristiwa Reformasi 1998, saat gedung DPR dipenuhi mahasiswa.
Foto-foto heroik dari masa itu, kata Misbakhun, tetap abadi dan akan terus dikenang hingga ratusan tahun ke depan. “Karya jurnalis foto sering memicu kesadaran publik dan mendorong perubahan besar. Itulah nilai sejarah yang melekat pada profesi fotografer jurnalis,” tegasnya.
Politisi Partai Golkar ini juga menilai karya jurnalis DPR bukan sekadar dokumentasi, tetapi warisan visual bangsa yang sangat berharga. Menurutnya, para fotografer dan jurnalis di parlemen adalah “kelas satu” karena hasil karya mereka setiap hari mewarnai ruang publik.
Secara pribadi, Misbakhun mengaku mengoleksi foto-foto karya jurnalis DPR untuk dipajang di rumah, kantor, hingga daerah pemilihannya. Baginya, foto politik adalah arsip sejarah yang tidak tergantikan. “Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, saya nyatakan pameran foto jurnalis DPR ini resmi dibuka dan terbuka untuk umum,” tutupnya.
Ketua Komisi XI DPR RI, M. Misbakhun didampingi Kepala Biro Pemberitaan DPR Indra Palevi, Ketua KWP Ariawan dan Ketua Pameran Foto Pameran Foto Warna-Warni Parlemen #15 secara sibolis membuka dan meresmikan Pembukaan Pameran Foto Warna-Warni #15 di di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (22/9/2025).