Telusur.co.id - Relawan Kawal TPS atau  Rekat Indonesia, Neno Warisman merasa khawatir dengan munculnya situs bodong yang mengatasnamakan Rekat Indonesia. Kekhawatiran Neno, karena takut website abal-abal itu disalahgunakan bertujuan merugikan salah satu Paslon.

“Bedanya mungkin ada dash atau tidak ada dashnya. Saya hanya membayangkan kalau ini digunakan untuk penggalangan sesuatu karena sistemnya di sana tertutup bukan seperti Rekat Indonesia yang asli,” kata Neno dalam konperensi persnya di kantor Rekat Indonesia, Kawasan Cipinang Cimpedak, Jakarta Timur, Selasa (19/3/3019).

Dijelaskan Neno, Rekat Indonesia yang asli terbuka bahi siapapun yang ingin menjadi relawan untuk menjadi saksi menjaga TPS.

“Ini sistem terbuka. Ketika muncul dengan nama yang sama, ketika ada entitas yang sama dan tertutup, saya kan khawatir kalau dugaan saja ngga papa, kalau sampai ada misalnya kalau memiliki data sejumlah data yang besar,” kata Neno.

Website palsu yang disebut Neno  ialah rekat-indonesia.com, dan berdasarkan penelusuran sementara, IP addreess-nya dibuat di negara bagian Atlanta, Amerika Serikat. 

Sedangkan, dua aplikasi resmi Rekat Indonesia yaitu rekatindonesia.com dan rekatindonesia.org, tanpa garis hubung. [far]