telusur.co.id - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengungkapkan akan memberlakukan kebijakan Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah ketika terjadi banjir saat hari kerja (weekday).
Sebagai informasi, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi cuaca ekstrem saat libur Natal dan tahun baru (Nataru) 2024. Cuaca ekstrem diprediksi melanda wilayah Sumatera dan Jawa, khususnya bagian selatan.
"Andai kata memang banjirnya misalnya terjadi banjir terjadi di hari weekday, kami juga mungkin akan mempertimbangkan, mengeluarkan atau menerbitkan kebijakan WFH," kata Teguh di Jakarta Pusat, Selasa (10/12/24).
Teguh mengatakan bahwa kebijakan WFH itu akan diberlakukan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkungan Pemprov DKI dan para siswa sekolah.
Teguh tak memungkiri bahwa kebijakan itu juga akan berlaku bagi para pegawai di lembaga Kementerian.
"Kami juga mungkin akan mengeluarkan atau menerbitkan kebijakan WFH khususnya bagi anak sekolah ataupun bagi lingkungan ASN Pemprov Jakarta, syukur-syukur juga bisa (bagi pegawai) di Kementerian," tutur Teguh.
Menurut Teguh, banjir saat hari kerja memiliki risiko lebih tinggi ketimbang banjir saat hari libur.
"Karena banjir di weekday, risiko dampaknya berbeda dengan banjir di saat weekend," imbuhnya. [Fhr]