telusur.co.id -Persita sukses mencukur tamunya PSIM dengan skor telak 4-0 pada lanjutan pekan ke-9 Super League 2025/2026 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Jumat (17/10).
Rayco Rodriguez menjadi bintang kemenangan Pendekar Cisadane lewat dua golnya di menit ke-70 dan ke-84. Ia juga mencetak asis dalam gol pertama Eber Besaa di menit ke-24. Pesta gol Persita ditutup oleh gol Pablo Ganet pada menit 90+3.
Duel papan atas klasemen sementara dimulai dengan intensitas sedang. Kedua tim mencoba bermain lebih hati-hati sebelum melakukan serangan ke jantung pertahanan lawannya masing-masing.
PSIM lebih banyak memegang kontrol bola dibanding tuan rumah Persita.
Persita membuka peluang pada menit ke-9. Namun, tendangan mendatar Andrejic Aleksa masih melebar di gawang kiper Cahya Supriadi.
Tuan rumah mulai mengambil alih penguasaan permainan. Pergerakan antar lini lebih cepat khususnya melalui dua sisi sayap penyerangan.
Akhirnya Persita sukses membuka keunggulan di menit ke-24.
Tusukkan Rayco Rodriguez di sisi kiri lepas dari kawalan hingga ke dalam kotak penalti PSIM. Rayco memberikan umpan ke Eber Bessa yang tanpa penjagaan langsung menembak bola menjebol gawang Cahya Supriadi.
Dua menit berselang, Persita hampir saja menggandakan keunggulan. Sayang, gol sundulan Hokky Caraka dianulir wasit setelah meninjau ulang melalui VAR.
Jelang turun minum, Ezequiel Vidal nyaris mencetak gol balasan. Namun, sepakan saltonya masih belum menemui sasaran.
Skor 1-0 bagi keunggulan tuan rumah Pendekar Cisadane bertahan hingga babak pertama usai.
Babak kedua, tim tamu PSIM mencoba menguasai permainan sejak awal. Dominasi penguasaan bola langsung diperagakan skuad asuhan pelatih Paul Van Gastel.
PSIM nyaris mencetak gol balasan melalui Nermin Haljeta. Namun, wasit menganggap dirinya sudah dalam posisi offside.
Persita akhirnya mampu menambah gol lewat aksi individu ciamik Rayco di menit ke-70.
PSIM mencoba keluar menyerang dan mengancam dua menit kemudian lewat tendangan Ze Valente yang bisa ditepis kiper Igos Rodrigues.
Tuan rumah menambah pundi-pundi golnya di menit ke-84. Rayco kembali menjelma menjadi sosok menakutkan di lini depan lawan.
Sepakan cungkilnya tidak bisa dijangkau kiper Cahya yang sebelumnya melakukan kesalahan fatal.
Pesta gol Pendekar Cisadane ditutup oleh gol pemain pengganti Pablo Ganet di akhir babak kedua. Ganet memanfaatkan bola salah umpan dari bek PSIM Yusaku dengan mudah menaklukkan kiper Cahya.
Hasil ini membuat skuad asuhan pelatih Carlos Pena mencatat lima kali kemenangan beruntun sehingga mengunci posisi kedua di klasemen sementara Super League.