telusur.co.id - Manny Pacquiao, petinju legendaris dengan julukan pacman, memutuskan pensiun dari dunia tinju. Ia ingin fokus dalam Pemilihan Presiden (pilpres) Filipina.

Keputusan itu diumumkan melalui akun Facebook dan Twitter pribadinya. "Sulit bagi saya untuk menerima bahwa waktu saya sebagai petinju sudah habis," kata Pacquiao (42) dalam sebuah cuitan lewat akun twitternya, Rabu (29/9/21).

Setelah meraih sabuk juara kelas welter super WBO pada 2010, Pacquiao kemudian juara kelas welter sabuk WBA pada Juli 2018, usai menumbangkan Lucas Matthysse.

Pacquiao terakhir meraih sabuk juara pada Juli 2019 dengan mengalahkan Keith Thurman yang memperebutkan sabuk WBA Super di kelas welter.

Tumbuh di selatan Filipina, Pacquiao berasal dari keluarga yang sangat miskin. Kondisi ini mendorongnya melakukan pekerjaan sampingan demi bertahan hidup. 

Saat remaja, dia memutuskan untuk pergi ke ibu kota Filipina, Manila, dengan mengayuh perahu. Di ibu kota, petualangannya di dunia tinju semakin berkembang.

Ia mengucapkan terima kasih kepada para penggemarnya di seluruh dunia.

"Untuk penggemar terhebat dan olahraga terhebat di dunia, terima kasih! Terima kasih untuk semua kenangan indah. Ini adalah keputusan tersulit yang pernah saya buat, tapi saya berdamai dengan itu," ujar Pacquiao, dilansir dari Reuters.

"Kejar impian Anda, bekerja keras, dan perhatikan apa yang terjadi. Selamat tinggal tinju," ucap Pacquiao.

Saat ini, Pacquiao sedang membidik kursi Presiden Filipina. Pacquiao maju sebagai salah satu kandidat Pilpres Filipina pada 2022 mendatang setelah dicalonkan Partai PDP-Laban.

Pacquiao memulai karier politiknya dalam pemilihan Kongres Filipina pada 2007. Namun gagal.

Melansir AFP, Pacquiao kemungkinan akan menargetkan memerangi kemiskinan dan korupsi dalam tema besar kampanyenya.

"Bagi mereka yang bertanya apa kualifikasi saya, apakah Anda pernah mengalami kelaparan?" kata Pacquiao berbicara di depan pendukungnya.

"Pernahkah Anda mengalami tidak punya apa-apa untuk dimakan? meminjam uang dari tetangga Anda atau menunggu sisa makanan di warung makan? Manny Pacquiao yang ada di depan Anda dibentuk oleh kemiskinan."

Duterte sendiri hanya boleh satu kali menjabat, di bawah aturan konstitusi. Namun, ia sudah menyatakan siap menjadi calon wakil presiden dari partai yang mendukungnya.[Tp]

Laporan: Diaz Salwa