Tatap Babak Keempat, Kluivert Evaluasi Besar Soal Finishing dan Pola Bertahan - Telusur

Tatap Babak Keempat, Kluivert Evaluasi Besar Soal Finishing dan Pola Bertahan

Timnas Indonesia dihajar Jepang enam gol tanpa balas pada laga terakhir Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Suita City Football, Osaka, Jepang, Selasa (10/06).

telusur.co.id -Pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert merasa perlu adanya perbaikan dari timnya untuk menyongsong babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada bulan Oktober mendatang. 

Ia mengakui hal tersebut usai tim Garuda digempur habis-habisan oleh Jepang dengan enam gol tanpa balas bahkan tidak bisa menciptakan satu peluang dan satu tembakan pun ke gawang lawan. 

Kluivert menilai fokus utama yang akan ditingkatkan timnya dalah kekuatan dalam melakukan serangan terutama segi penyelesaian akhir. 

Pria asal Belanda itu menilai kekalahan melawan Jepang karena timnya tidak mampu menunjukkan serangan yang berarti ke wilayah pertahanan lawan.

"Mungkin kami harus meningkatkan bagaimana bermain lebih menyerang karena kami sedikit kurang memiliki kekuatan dalam penyelesaian akhir, ya itu akan menjadi fokus utama kami. Tapi saya pikir lini tengah dan bertahan sudah dalam pola yang baik meskipun hasil akhir laga ini mengecewakan. Jadi itu lah yang akan evaluasi dan persiapkan di babak keempat sebagai tim," tegas mantan pelatih timnas Curacao.

Selain itu, dirinya menilai Jepang memiliki kolektifitas tim yang luas biasa sehingga pola yang ia terapkan mampu dibongkar dan membuat timnya kesulitan dalam menahan gempuran Takefusa Kubo dkk.

"Tim Jepang memiliki kolektifitas secara individu dan tim, punya pemain yang sangat hebat, pergerakan cepat di lapangan juga menjadi kunci tim Jepang. Mereka juga menampilkan pressing lawan yang hebat, jadi saya pikir mereka tahu yang harus mereka lakukan. Penguasaan bola yang baik, perpindahan bola sangat cepat, itu yang membuat kami kesulitan untuk bertahan," ungkap Kluivert.

Pelatih berusia 46 ini juga menambahkan, paling penting saat ini adalah mempelajari kekalahan atas Jepan dan menantikan negara mana yang akan menjadi lawan skuad Garuda pada babak keempat nanti.

"Bagi saya yang terpenting untuk mempelajari hasil laga tadi, dan menantikan siapa lawan kami di babak keempat," tambah Kluivert kepada media pada jumpa pers usai laga, Selasa (10/06) di Osaka.

Drawing penentuan grup babak keempat akan berlangsung pada 17 Juli 2025. Sementara pertandingan akan digelar 8-14 Oktober 2025 dengan sistem terpusat. 


Tinggalkan Komentar