telusur.co.id - Pebulutangkis ganda campuran Jepang, Yuta Watanabe mengatakan bahwa dirinya bersama sang pasangan Arisa Higashino terus mengasah kemampuannya demi meningkatkan permainan.

Langkah yang dilakukan dirinya bersama sang partner demi mempersiapkan diri menghadapi kejuaraan-kejuaraan series maupun Olimpiade.

Mantan Pasangan ganda putra Hiroyuki Endo ini mengaku meski penampilannya bersama Arisa terbilang sangat baik, dirinya masih merasa kurang dibanding pasangan ganca campuran lain.

Hal itu, kata Yuta, karena, saingan mereka seperti Zheng Shi Wei/Huang Ya Qiong, Wang Yi Lyu/Huang Domping, ataupun Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai menunjukan kekompakannya.

"Saat ini pasangan Cina, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, masih menjadi rival ganda campuran terberat. Dapat dilihat dari hasil turnamen (Kejuaraan Dunia 2022). Selain itu Cina juga masih memiliki pasangan ganda campuran lain (Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping). Belum lagi pasangan dari Thailand (Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai)," ucap Watanabe swperti dikutip media setempat

Demi meningkatkan penampilannya, Yuta menerangkan dirinya sampai saat ini terus melakukan latihan bersama Arisa demi meningkatkan performan meningkatkan kekompakan.

"Meskipun kemampuan kami terus meningkat mendekati mereka tetapi terasa masih ada jarak yang besar (dengan Zheng/Huang). Jika kami tidak segera memperkecil jarak tersebut maka akan sulit untuk memenangi medali emas di Paris (Olimpiade 2024). Pasalnya, kami tidak mungkin hanya menunggu para pasangan dari Cina tumbang karena kami ingin menjadi yang mengalahkan mereka," tukas dia.[iis]