telusur.co.id - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto tampil memukau dalam pidato perdananya di forum bergengsi St. Petersburg International Economic Forum (SPIEF). Di hadapan para pemimpin dunia dan raksasa ekonomi global, Prabowo mengusung narasi optimisme kuat: Indonesia sedang bangkit menuju kejayaan ekonomi.
Dalam sesi pleno di ExpoForum Convention and Exhibition Centre, Presiden Prabowo mengungkapkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia di semester pertama tahun ini telah melampaui 5%, dan diprediksi bisa menembus hampir 7% di akhir tahun 2025. “Kami telah memilih jalan yang benar. Ini bukan hanya soal angka, tapi soal arah dan visi masa depan,” tegas Presiden Prabowo dalam pidatonya yang disambut antusias.
Tak hanya memamerkan capaian, Presiden Prabowo juga menyampaikan ambisi besar Indonesia di sektor pangan. Dalam beberapa tahun mendatang, Indonesia tidak lagi bergantung pada impor, melainkan akan bertransformasi menjadi eksportir bersih beras dan jagung. “Kami tidak hanya ingin swasembada. Kami ingin memberi makan dunia,” ucapnya penuh semangat.
Langkah ini dinilai sebagai bagian dari strategi nasional untuk mengamankan ketahanan pangan sekaligus menciptakan nilai tambah ekonomi dari sektor pertanian.
Dalam pidato yang penuh visi ke depan, Prabowo juga memperkenalkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) – dana kekayaan negara yang dibentuk sebagai warisan ekonomi jangka panjang untuk generasi penerus Indonesia. “Danantara berarti energi masa depan. Dana ini untuk melindungi kekayaan anak dan cucu kita. Saat ini telah memiliki aset senilai USD 1.000 miliar yang dikelola secara profesional,” ungkap Presiden.
Danantara diharapkan menjadi tulang punggung stabilitas fiskal jangka panjang, sekaligus pendorong investasi strategis yang berkelanjutan.
Mengakhiri pidatonya, Prabowo menegaskan bahwa Indonesia terbuka untuk kerja sama dengan siapa pun, termasuk mempererat hubungan ekonomi dengan Rusia yang disebutnya sebagai “mitra lama yang terpercaya”. “Kami mengundang semua kelompok, dari mana pun, untuk berbisnis dengan Indonesia. Kami siap menyambut masa depan bersama,” kata Prabowo disambut tepuk tangan para hadirin.[perto]
