telusur.co.id - Film Ballerina, sebuah proyek spin-off dari waralaba John Wick, menandai debut Ana de Armas sebagai pembunuh terlatih, mengikuti jejak legendaris tokoh John Wick yang diperankan oleh Keanu Reeves. Dalam Ballerina, de Armas berperan sebagai Eve Macarro, seorang pembunuh bayaran profesional yang berusaha membalaskan dendam atas kematian sang ayah saat masih kecil.
Dilansir dari Entertainment Now, Sabtu, Ballerina membawa de Armas kembali berkolaborasi dengan Keanu Reeves setelah pertama kali bekerja bersama dalam film Knock Knock dan Exposed lebih dari satu dekade lalu. Sama seperti John Wick, motivasi Eve untuk membunuh berakar dari rasa dendam yang mendalam, yaitu kehilangan orang yang ia cintai.
Ana de Armas sendiri mengungkapkan kekagumannya terhadap Keanu Reeves, yang baginya bukan hanya seorang aktor hebat, tetapi juga seorang pemimpin yang menginspirasi di lokasi syuting. Dalam wawancaranya dengan IGN, de Armas menyebut Keanu sebagai “seniman sejati” dan merasa sangat terhormat bisa bergabung dalam dunia John Wick yang sudah begitu dikenal penggemar. "Dia adalah pemimpin dan kekuatan di lokasi syuting. Keanu selalu memberikan pengaruh besar sejak pertama kali kami bertemu," ungkap de Armas penuh kekaguman.
Selain kemampuan aktingnya yang memukau, karakter Eve Macarro yang diperankan de Armas juga memiliki keunggulan tersendiri. Sebagai seorang balerina, Eve membawa kekuatan, keseimbangan, dan fleksibilitas lebih dibandingkan John Wick, yang memberinya keuntungan tambahan dalam dunia pembunuh bayaran.
Alur cerita Ballerina berfokus pada perjalanan Eve yang penuh dengan aksi balas dendam setelah ayahnya dibunuh. Misinya membawanya berhadapan dengan tokoh-tokoh kuat dalam dunia John Wick, di mana ia harus mengandalkan keterampilan dan kecerdasannya untuk bertahan hidup dan menuntaskan misi balas dendamnya.
Dengan adanya Ballerina, para penggemar John Wick kini dapat menikmati perspektif baru dalam dunia yang sudah mereka kenal, dengan sosok protagonis yang berbeda namun tak kalah mematikan.[]