BASF Luncurkan Herbisida Pratumbuh Luxinum® untuk Kendalikan Gulma pada Tanaman Padi - Telusur

BASF Luncurkan Herbisida Pratumbuh Luxinum® untuk Kendalikan Gulma pada Tanaman Padi

BASF mencatat tonggak baru dalam inovasi pertanian dengan meluncurkan Luxinum®, herbisida pratumbuh berbahan aktif Luximo®, yang termasuk dalam kelompok herbisida baru (HRAC Grup 30). Foto: Ist.

telusur.co.id -BASF mencatat tonggak baru dalam inovasi pertanian dengan meluncurkan Luxinum®, herbisida pratumbuh berbahan aktif Luximo®, yang termasuk dalam kelompok herbisida baru (HRAC Grup 30). Produk ini memberikan solusi efektif bagi petani padi untuk mengendalikan gulma rumput, teki, serta beberapa jenis gulma berdaun lebar.

Peluncuran resmi Luxinum® diselenggarakan di Madiun dan dihadiri oleh ratusan petani serta mitra bisnis, menyusul kegiatan sosialisasi sebelumnya di Rawajitu, Lampung (10 Juli), dan Parigi (17 Juli), yang dihadiri lebih dari 650 petani. Dalam acara tersebut, BASF menampilkan langsung hasil penggunaan Luxinum® melalui uji coba lapangan.

“Indonesia merupakan produsen beras terbesar keempat di dunia, dan peluncuran Luxinum® akan memberikan peluang yang belum pernah ada sebelumnya bagi para petani untuk mencapai hasil panen yang lebih baik di musim tanam mendatang,” ujar Robert Upton, Business Management Southeast Asia, BASF Agricultural Solutions.

“Luxinum® memberikan perlindungan gulma hingga empat minggu. Studi kami menunjukkan lahan tetap bersih hingga 21 hari setelah aplikasi. Ini membantu petani menjaga kualitas lahan, meningkatkan penyerapan nutrisi, dan mendorong pertumbuhan tanaman yang maksimal,” tambahnya.

Sementara itu, Jerico Gascon, Local Business Management BASF Agricultural Solutions Indonesia, menekankan pentingnya dukungan nyata kepada petani padi Indonesia.

“Gulma yang tidak terkendali bisa menyebabkan kerugian hasil panen hingga 60%, bahkan mencapai 90% pada kondisi ekstrem. Luxinum® hadir sebagai solusi atas tantangan tersebut. Produk ini terbukti efektif melawan gulma yang resisten seperti Jawan, Dengkulan, dan Tekian,” jelas Jerico.

Luxinum® bekerja dengan menghambat pembentukan membran sel pada bibit gulma, yang mengganggu proses perkecambahan secara permanen. Dengan mekanisme kerja yang unik, Luxinum® menjadi tulang punggung dalam sistem pengendalian gulma yang berkelanjutan dan berbasis rotasi mode aksi.

BASF akan meluncurkan Luxinum® secara bertahap di seluruh Indonesia dan menjalankan program stewardship (tanggung jawab penggunaan produk) melalui kerja sama erat dengan mitra distribusi. Tujuannya adalah memastikan petani mengaplikasikan produk sesuai dengan petunjuk label demi hasil yang optimal dan berkelanjutan.


Tinggalkan Komentar