telusur.co.id - Michael Carrick selaku pelatih sementara Manchester United (MU) tak menurunkan Cristiano Ronaldo sejak menit pertama pertandingan melawan Chelsea yang bertahan imbang 1-1.
Carrick membantah alasannya tidak menurunkan CR7, berdasarkan saran dari Ralf Rangnick yang digadang-gadang menjadi pelatih MU.
Carrick menegaskan Ronaldo dibangkucadangankan murni karena alasan taktik. Ronaldo baru dimasukkan pada babak kedua, tepatnya di menit ke-64 menggantikan Sancho.
"Kami tiba di sini dengan sebuah rencana. Saya tahu bagaimana Chelsea akan bermain dan kami harus menghentikan operan ke Jorginho dan Ruben Loftus-Cheek. Ada beberapa modifikasi untuk menyegarkannya dan itulah yang kami putuskan untuk diikuti saat ini," kata Carrick.
Carrick, yang masuk sebagai pelatih sementara setelah Ole Gunnar Solskjær dipecat pekan lalu, tidak yakin apakah Rangnick akan dikorbankan saat MU5 menjamu Arsenal pada Kamis mendatang.
"Saya belum bisa memberikan informasi lebih untuk Anda. Dulu saya jadi sasaran olahraga, saya yakin saya akan up to date dan kita akan melihat apa yang terjadi dalam beberapa hari ke depan," ucap Carrick.
MU yang mendekam di urutan kedelapan, menghasilkan pertunjukan yang disiplin setelah minggu yang merepotkan. Carrick senang dengan upaya mereka dan ia merasa bangga dengan Jadon Sancho, yang memberi tim tamu keunggulan setelah Jorginho tidak bisa mengatasi tendangan panjang Bruno Fernandes.
Chelsea bangkit ketika Aaron Wan-Bissaka memberikan penalti dengan pelanggaran terhadap Thiago Silva – Carrick mempertanyakan apakah wasit, Anthony Taylor, pantas menyamakan kedudukan – dan Thomas Tuchel memuji Jorginho karena menebus kesalahannya dengan mencetak gol dari 12 yard.
Laporan: Muhammad Syahrul Ramadhan