Rangkul Tangan Hadirkan Program #SabtuMengajar untuk Dukung Literasi Dasar Anak Prasejahtera - Telusur

Rangkul Tangan Hadirkan Program #SabtuMengajar untuk Dukung Literasi Dasar Anak Prasejahtera

Komunitas Rangkul Tangan atau rantang (foto:IST)

telusur.co.id -Komunitas sosial Rangkul Tangan meluncurkan program terbaru bertajuk #SabtuMengajar, yang akan berlangsung pada Oktober hingga Desember 2025 di Sekolah Master, Depok. Program ini berfokus pada pengembangan literasi dasar (CALISTUNG – membaca, menulis, berhitung) bagi anak-anak prasejahtera, sekaligus meringankan beban guru dalam proses pengajaran.

Melalui program ini, para relawan yang dikenal dengan sebutan #RangersRANTANG akan terlibat langsung mendampingi anak-anak setiap hari Sabtu pagi. Kehadiran relawan diharapkan dapat menjadi tambahan tenaga pengajar yang membantu guru tetap fokus, sekaligus memastikan anak-anak yang masih kesulitan literasi dasar mendapatkan perhatian lebih.

Founder Rangkul Tangan, Malika Nur Eman, menuturkan bahwa tujuan utama dari lahirnya program ini adalah menciptakan kontribusi yang lebih berkelanjutan. “Sejak awal berdiri, Rangkul Tangan ingin menjadi ruang bagi anak muda untuk berbagi dan bertumbuh bersama. Melalui #SabtuMengajar, kami berharap kontribusi ini tidak hanya berhenti pada kegiatan satu kali, tetapi menjadi gerakan yang berkelanjutan dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh adik-adik di Sekolah Master,” jelas Malika.

Tidak hanya menghadirkan kegiatan sosial jangka pendek, program ini ingin menjadi bentuk dukungan nyata bagi guru dan sekolah yang sehari-hari menghadapi tantangan besar dalam mendampingi anak-anak prasejahtera. Dengan tambahan tenaga relawan, beban guru dapat lebih ringan, sementara anak-anak memiliki kesempatan lebih luas untuk mengasah kemampuan CALISTUNG sebagai bekal masa depan.

Menariknya, program ini terbuka untuk siapa saja tanpa harus memiliki pengalaman mengajar sebelumnya. Para relawan akan dibimbing oleh pengajar profesional agar tetap mampu memberikan pendampingan yang efektif. Program ini juga fleksibel dengan total 12 kali pertemuan, dan relawan diwajibkan hadir minimal 7 kali.

Dengan tema Literasi Dasar – Membaca, #SabtuMengajar bacth 1 ini bukan hanya sekadar kegiatan sosial, melainkan gerakan kolaborasi untuk menumbuhkan kepedulian, mendukung peran guru, serta membuka jalan bagi anak-anak prasejahtera agar tidak tertinggal dalam akses pendidikan dasar. (fie) 

 

 

 


Tinggalkan Komentar