Cegah Penyelundupan Narkoba, DPR Usul Tambah Pos Perbatasan di Papua Selatan - Telusur

Cegah Penyelundupan Narkoba, DPR Usul Tambah Pos Perbatasan di Papua Selatan


telusur.co.id - Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Indrajaya, mengusulkan penambahan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di wilayah Provinsi Papua Selatan untuk mencegah aktivitas ilegal di batas dua negara, Indonesia dan Papua Nugini.

Indrajaya mengatakan, kondisi geografis Papua Selatan yang memiliki garis perbatasan paling panjang dengan Papua Nugini, namun saat ini hanya memiliki dua pos resmi, yaitu PLBN Sota di Kabupaten Merauke dan PLBN Yetetkun di Kabupaten Boven Digoel.

Menurut politisi asal Dapil Papua Selatan itu, keterbatasan jumlah pos perbatasan menyebabkan banyaknya aktivitas lintas batas ilegal yang tidak terpantau oleh aparat. 

“Saya mendapat informasi bahwa masih sering terjadi penyelundupan, terutama penyelundupan ganja, melalui jalur-jalur tikus yang tidak memiliki pos penjagaan,” ujar Indrajaya saat meninjau PLBN Sota, Merauke, Minggu (26/10/2025).

Ia menegaskan, keberadaan PLBN tambahan sangat penting untuk memperkuat pengawasan wilayah perbatasan, serta melindungi masyarakat dari ancaman aktivitas ilegal seperti penyelundupan narkoba, perdagangan manusia, dan penyelundupan barang-barang terlarang lainnya.

“Selain memperkuat pengawasan, penambahan pos perbatasan juga bisa menjadi pintu gerbang baru bagi aktivitas ekonomi legal dan kerja sama lintas batas. Pemerintah perlu melihat aspek strategis dan kesejahteraan masyarakat perbatasan dalam kebijakan ini,” tambah Indrajaya.

Lebih lanjut, Indrajaya mendorong Kementerian Dalam Negeri, khususnya Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), untuk melakukan kajian teknis dan kebutuhan lapangan terkait lokasi potensial pembangunan PLBN baru di Papua Selatan.

“Papua Selatan adalah wilayah yang sangat strategis, dan sudah seharusnya mendapat perhatian lebih dalam konteks pembangunan perbatasan negara. Kita ingin kehadiran negara benar-benar terasa di tapal batas,” tandasnya.[Nug] 


Tinggalkan Komentar