Diplomasi Melalui Ilmu, Universitas Moestopo Tembus Dunia Bareng Argentina - Telusur

Diplomasi Melalui Ilmu, Universitas Moestopo Tembus Dunia Bareng Argentina

Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama). Foto: Ist.

telusur.co.id -JAKARTA - Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) kembali menghadirkan program “Meet Ambassador” sebagai bagian dari kuliah umum diplomatik. 

Kali ini, kegiatan mengangkat tema “Foreign Policy of Argentina in the 21st Century” dan diselenggarakan di Ruang Amphi Theate Kampus I Universitas Moestopo, Jakarta.

Acara dibuka oleh Rektor Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama), Dr. H. Muhammad Saifulloh, M.Si., yang menyampaikan harapannya agar kerja sama antara Moestopo dan negara-negara Amerika Latin, khususnya Argentina, terus berkembang. 

“Kami berharap kegiatan seperti ini menjadi jembatan untuk kerja sama nyata, seperti pertukaran mahasiswa dan pelatihan bahasa Spanyol,” tandas Rektor Saifulloh. 

Ia juga menegaskan bahwa, Universitas Moestopo telah meresmikan Center for Latin America (CeLA) sebagai wadah memperkuat hubungan akademik dan kultural dengan kawasan Amerika Latin.

Dalam acara yang digelar 17 Juli 2025 tersebut, Duta Besar Argentina, H.E. Mr. Gustavo Coppa, menyampaikan apresiasinya atas undangan yang diberikan dan memanfaatkan forum ini untuk memaparkan arah dan perkembangan kebijakan luar negeri Argentina di abad ke-21. 

Ia menekankan bahwa, Argentina merupakan salah satu negara dengan kekuatan ekonomi besar, terutama di sektor energi dan pangan, serta memiliki kehadiran aktif di berbagai kawasan strategis seperti Eropa, Amerika, dan Asia. 

“Argentina terus memperluas kerja sama dagang, dan Indonesia saat ini merupakan mitra dagang utama kami di kawasan Asia Tenggara,” jelas H.E. Mr. Coppa. Ia juga menyoroti kedekatan Argentina dengan Uni Eropa serta peran aktifnya dalam organisasi internasional seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Ketua Program Studi Hubungan Internasional, Nadirah, M.A., menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan upaya prodi dalam membuka ruang dialog langsung antara mahasiswa dan aktor-aktor diplomasi global. 

“Kami ingin mahasiswa tidak hanya belajar teori hubungan internasional di ruang kelas, tetapi juga menyerap wawasan langsung dari para pelaku diplomasi. Ini penting untuk membangun perspektif global yang kritis dan kontekstual,” sambungnya.

Ahmad Mulyadi, M.A., dosen Program Studi Hubungan sebagai moderator menambahkan bahwa diskusi interaktif ini tidak hanya memperkaya pemahaman akademik, tetapi juga membuka ruang kolaborasi yang konkret antara institusi pendidikan dan perwakilan negara sahabat.

Melalui kegiatan yang juga dihadiri oleh Wakil Rektor I Dr. H. Ryantori, M.Si. dan Wakil Rektor II Dr. T. Hery Rachmatsyah, M.Si., Universitas Moestopo terus menunjukkan peran aktifnya dalam menyiapkan mahasiswa menghadapi tantangan hubungan internasional abad ke-21. (ari)


Tinggalkan Komentar