Partai pembuka fase kedua Piala Dunia Basket FIBA 2023 Grup L diwarnai kejutan. Tim debutan Latvia sukses mengalahkan sang juara bertahan Spanyol dengan skor 74-69. Kekalahan ini menjadi yang pertama bagi tim asuhan Sergio Scariolo pada turnamen ini.
Latvia yang dilatih Luca Banchi bermain impresif pada akhir kuarter sehingga mampu membalikkan keunggulan atas Spanyol. Pertandingan digelar di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, Jumat (01/09/2023).
Pemain andalan Latvia asal klub NBA Oklahoma City Thunder menjadi pemain terbaik dan top skor dengan 16 poin. Disusul oleh Rodions Kurucs yang bermain apik dengan raihan 13 poin dan 8 rebound.
Sementara Willy Hernangomez mencetak 14 poin dan 4 rebound serta Usman Garubba dan Dario Brizuela yang masing-masing mencetak 11 poin.
Latvia masih harus bermain tanpa andalannya dalam mencetak angka, Dairis Bertans yang masih dibekap cedera.
Sang juara bertahan yang memuncaki grup G pada fase sebelumnya, memulai laga dengan cukup percaya diri.
Kuarter pertama berlangsung dengan ketat. Kedua tim sama-sama mencoba membongkar pertahanan lawannya. Pemain Latvia Rolands Smits mencetak 6 poin. Sementara Willy Hernangomez mencetak poin yang sama dan Spanyol harus mengakui keunggulan Latvia 17-16.
Spanyol mencoba untuk mengejar dan mulai menemukan ritme permainan pada kuarter kedua. Hernandez bersaudara menjadi motor tim asuhan Sergio Scariolo ini untuk membalikkan skor menjadi 32-29 untuk menutup paruh pertama.
Memasukki kuarter ketiga, Spanyol beinisiatif memegang kendali permainan. Kesabaran dan transisi bertahan yang baik mampu menjauhkan selisih angka mencapai 12 poin terutama pada lima menit akhir kuarter.
Latvia terlihat kesulitan mengatasi pertahanan baik yang disusun Spanyol. Akurasi tembakan tim debutan ini sedikit mengendur dan kurang baik. Faktor dari beberapa pemain yang terkena foul trouble juga membuat Latvia harus berhati-hati. Spanyol sukses unggul 58-47.
Babak penentuan dimulai sangat ketat. Latvia perlahan menemukan ritme dan strategi menjinakkan sang juara bertahan. Puncaknya pada lima menit berjalan, Latvia mampu menyamakan skor menjadi 61-61.
Permainan Latvia begitu percaya diri setelah bisa membalikkan skor atas Spanyol. Terlebih dukungan suporter Latvia yang cukup masif di Indonesia Arena mampu membakar semangat.
Davis Bertans cs terlihat mampu meredam serangan Spanyol. Hingga pertandingan selesai, Latvia mampu meraih kemenangan bersejarah dengan skor 74-69.
Selanjutnya, Latvia akan berhadapan dengan Brazil lusa dan Spanyol akan melawan Kanada pada laga terakhir fase kedua grup L. [cad]
