telusur.co.id - Corporate Secretary PT Adhi Karya Tbk, Farid mengatakan, rangkaian kereta terakhir Light Rail Transit (LRT) sampai di Stasiun Harjamukti, Cibubur. Rangkaian terakhir tersebut telah berangkat pada Kamis (14/10/21), dan tiba Minggu (17/10/2021) dini hari.

"Sebanyak enam kereta dalam satu rangkaian tiba dan langsung diangkut secara perlahan untuk naik ke lintasan," ujar Farid dalam keterangan tertulisnya, Selasa (19/10/21).

Trainset terakhir ini, kata Farid, juga sudah melakukan uji beban di infrastruktur prasarana LRT Jabodetabek pada 16-17 Oktober 2021, yakni bentang panjang yang berlokasi di atas jalan tol Jakarta Outer Ring Road. 

"Dalam tiap pembangunan proyek infrastruktur, tentunya selalu ada uji kelayakan yang dilakukan untuk memastikan bahwa bangunan tersebut dapat digunakan oleh masyarakat. Salah satunya ialah tes beban pada suatu bangunan," kata Farid.

Diketahui, bentang panjang tersebut berukuran 90  meter. Ukuran ini mengalahkan bentang terpanjang yang ada saat ini di Dubai, yang berukuran 64 meter.

Perkembangan pembangunan prasarana LRT Jabodetabek Tahap I telah mencapai angka 87,54 persen sampai akhir bulan September 2021. Detail kemajuan pelaksanaan pekerjaan di setiap lintas pelayanan, antara lain lintas pelayanan I Cawang-Cibubur 93,94 persen, lintas pelayanan II Cawang-Dukuh Atas 87,99 persen, lintas pelayanan III Cawang-Bekasi Timur 92,25 persen, dan pembangunan Depo yang sudah mencapai 55,85 persen.

Secara keseluruhan, pembangunan stasiun telah diperkirakan rampung lebih dari 90 persen. Sudah ada sekitar 18 stasiun yang berhasil dibangun di sepanjang tiga lintasan. PT Adhi Karya Tbk menjelaskan jika ruang lingkup kerjanya adalah penyambungan lintasan, pembangunan fisik stasiun, trackwork, lintasan rel, jalur layang, serta persinyalan.

Laporan: Nadila Firdinia