telusur.co.id – Penyerang asal Manchester City, Raheem Sterling, tertarik untuk bermain di luar liga Inggris. Ia dikabarkan ingin meninggalkan klub yang dibelanya sejak tahun 2015 lalu.
"Saya selalu berpikir, Anda tahu, mungkin suatu hari saya ingin bermain di luar negeri dan melihat bagaimana saya akan menghadapi tantangan itu," kata Raheem Sterling.
Sterling kesulitan mendapatkan waktu bermain di Manchester City sejak musim semi dan hanya menjadi starter di dua pertandingan Premier League musim ini.
Meskipun memainkan peran utama untuk Inggris selama turnamen Euro 2020 musim panas ini, pemain berusia 26 tahun itu berjuang untuk mempertahankan tempat reguler di tim asuhan Pep Guardiola tahun ini.
Setelah mencetak 30 gol dalam 51 penampilan selama musim 2019-20, penyerang asal Inggris ini hanya berhasil mencetak 14 gol pada musim lalu dan baru menjadi starter dua kali di Liga Premier musim ini.
Berbicara di KTT FT Business of Sport US, Sterling mengatakan, "Jika ada kesempatan untuk pergi ke tempat lain, saya akan terbuka untuk itu saat ini.”
"Seperti yang saya katakan, sepak bola adalah hal yang paling penting bagi saya - tantangan yang telah saya tentukan sendiri sejak usia muda dan juga impian, untuk bermain di luar negeri," tambah Sterling.
Pelatih City, Pep Guardiola menyatakan bahwa Sterling masih menjadi kunci skuadnya.
"Keberhasilan luar biasa kami selama beberapa musim terakhir tidak akan mungkin terjadi tanpa Raheem," katanya.
"Dia adalah pemain yang sangat penting, dia mencapai standar yang sangat tinggi dan saya harus mengatakan kepadanya bahwa itu adalah standar yang harus dia pertahankan untuk dirinya sendiri dan tim dan saya yakin dia akan kembali ke sana. musim yang bagus," tambah Pep.
Sterling, yang bergabung dengan City dari Liverpool dengan harga 49 juta poundsterling pada 2015, memiliki sisa kontrak kurang dari dua tahun di Etihad.
Kecepatan tinggi, itulah kata-kata yang digunakan Raheem Sterling ketika ditanya statistik mana yang paling dia sukai setelah pertandingan atau sesi latihan.
Tampaknya pantas untuk pemain yang bersinar di Euro 2020, mencetak gol penentu untuk negaranya yang akan membawa Inggris ke final turnamen pertama mereka sejak 1966.[Tp]
Laporan: Muhammad Syahrul Ramadhan
