Kartu Tani Disebut RR Bikin Susah, Kasihan Petani - Telusur

Kartu Tani Disebut RR Bikin Susah, Kasihan Petani

Rizal Ramli Dengan Gua Dur ( FOTO :IST)

telusur.co.id -  Keberadaan pupuk bersubsidi masih menuai banyak keluhan di kalangan petani di Sragen.

Rumitnya penebusan lewat Kartu Tani dan mesin ESC di kios yang banyak rusak serta kekosongan stok di penyalur mendominasi jeritan hati petani di banyak wilayah di Sragen. 

Ekonom senior Rizal Ramli melihat,  untuk pembelian pupuk saja harus memakai kartu tani.

"Petani harus isi saldo ke bank dan butuh antri berjam-jam. Kalau pengisian saldo lewat agen BRI kena biaya Rp 5OOO.

Begitu pembelian pupuk petani dikenakan biaya tambahan Rp 3000, sebagai biaya penarikan via edc.

Belum  lagi pupuknya langka. Negeri ruwet " ujar Rizal dalam cuitan di @ramlirizal, Jumat (12/11/2020).

Rizal Ramli (RR) menghimbau agar semua pihak berhenti bermain-main kartu, termasuk Kartu Tani yang justru merugikan rakyat.  

’’Ini gara-gara ada yg doyan dan ter-kagum kagum dengan bisnis kartu. Distribusi pupuk petani  diganti dgn sistem kartu. Makin ruwet, nambah rantai distribusi, ada margin bisnis kartu, petani yg jadi korban Tolong berenti main-main kartu,, kecuali kartu bahagia,’’ pungkas mantan Menko Ekuin Presiden Gus Dur tersebut.

Rumitnya penebusan lewat kartu tani dan mesin ESC di kios yang banyak rusak serta kekosongan stok di penyalur mendominasi jeritan hati petani di banyak wilayah di Sragen. 

Hal itu terungkap saat digelar rakor soal pupuk di ruang Aula Sukowati Sragen, Selasa (10/11/2020). Mayoritas petani dan kelompok pelaku pertanian memandang program kartu Tani sama sekali tidak memudahkan para petani mendapatkan kuota pupuk bersubsidi namun justru memperumit keadaan. (fir) 


Tinggalkan Komentar