Kasus Pengeroyokan di Kantor Jasa Ekspedisi, Polisi Buka Kemungkinan Ada Tersangka Baru - Telusur

Kasus Pengeroyokan di Kantor Jasa Ekspedisi, Polisi Buka Kemungkinan Ada Tersangka Baru

Pengeroyokan di kantor jasa ekspedisi di Duren Sawit (Tangkapan layar Instagram)

telusur.co.id - Kasus penganiayaan di kantor ekspedisi Anteraja, Duren Sawit, Jakarta Timur masih terus didalami. Setidaknya empat orang telah diamankan terkait aksi pengeroyokan tersebut.

Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqaffi mengatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap CCTV di lokasi kejadian. Saat ini pihaknya masih memburu sejumlah orang yang diduga melakukan pengeroyokan, yang terlihat di rekaman CCTV

"Di rekaman CCTV memang ada yang pakai benda (saat aksi pengeroyokan). Masih kita lidik siapa orangnya," ujar Muqaffi dalam keterangannya, Kamis (23/12/21).

Polisi, kata Muqaffi, juga masih menyelidiki adanya dugaan perusakan sepeda motor milik karyawan jasa ekspedisi. Karena menurut keterangan saksi, ada sepeda motor yang rusak saat aksi pengeroyokan.

"Waktu di TKP, saya tanya, (tapi katanya sepeda motor) lagi dibawa keluar. Jadi kita tidak bisa membuktikan itu benar atau tidak," katanya.

Seperti diketahui, sebuah video aksi pengeroyokan terhadap karyawan ekspedisi viral di media sosial. Insiden tersebut terjadi di kantor ekspedisi Anteraja, Duren Sawit, Selasa (21/12/21).

Dalam video yang berdurasi 1 menit 46 detik terlihat beberapa orang menyerang korban, yang merupakan karyawan Anteraja. Dalam kasus ini polisi telah menetapkan sejumlah tersangka, yang merupakan karyawan PT. TSI.

Seperti diketahui, kantor penyalur tenaga kerja PT. TSI, dan kantor Anteraja di Duren Sawit memang berada berdekatan. Dugaan sementara aksi pengeroyokan dipicu salah paham. (Ts)


Tinggalkan Komentar