Pelindo Gandeng Pemprov DKI Atasi Kemacetan Tanjung Priok - Telusur

Pelindo Gandeng Pemprov DKI Atasi Kemacetan Tanjung Priok


telusur.co.id - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo menggandeng Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk mencari solusi mengatasi permasalahan kemacetan yang kerap terjadi di sekitar Pelabuhan Tanjung Priok. 

Karenanya, Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono, menggelar pertemuan dengan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, di Control Tower Integrated Pelindo. 

Menurut Arif, pihaknya telah melakukan evaluasi mendalam dan mengimplementasikan sistem traffic and control berbasis perencanaan (planning), untuk mengurai kemacetan. 

"Sebelumnya sudah ada, tetapi berbasis real time. Yang kita kembangkan adalah traffic control berdasarkan planning. Jadi seminggu ke depan, kita lakukan perencanaan dan setiap terminal wajib melaporkan radar kegiatan," ujar Arif dalam keterangannya, Sabtu (17/5/2025). 

Arif menyamapaikan, langkah ini bertujuan untuk mengurai potensi kemacetan dengan melakukan koordinasi proaktif bersama Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP), Pemerintah Daerah, Kepolisian, dan pihak terkait lainnya.

Pelindo juga akan kembali mendorong implementasi sistem terminal booking, yang memungkinkan pengaturan kedatangan truk secara lebih terstruktur guna menghindari penumpukan di jam-jam tertentu.

Untuk solusi jangka panjang, Arif meminta dukungan PemprovbDKI Jakarta terkait integrasi Jalan Tol Cibitung-Cilincing dan Jalan Tol Cikampek. 

"Mengingat sekitar 60% kargo ke Tanjung Priok itu dari timur, jadi jalan tol ini menjadi sangat-sangat penting. Dan tentunya kalau integrasi tersebut tarifnya akan lebih efisien, dan akan menjadikan di sekitar Tanjung Priok akan lebih bagus," jelasnya.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyambut baik upaya dan usaha dari Pelindo. Ia menegaskan komitmen Pemprov untuk mendukung penuh langkah-langkah yang akan diambil Pelindo dalam mengatasi kemacetan di Tanjung Priok.

"Saya sangat berharap jangan sampai kemacetan yang horor itu terulang kembali, sehingga kita tangani secara bersama-sama, kita lakukan preventif, termasuk permintaan untuk integrasi jalan tol Cibitung-Cilincing, dan tentunya pemerintah DKI akan memberikan support sepenuhnya untuk itu," kata Pram.

Ia menilai, integrasi jalan tol tersebut akan memberikan dampak positif signifikan dengan mengurangi tekanan lalu lintas di jalan arteri sekitar pelabuhan.

Selain isu kemacetan, Pram juga menyinggung mengenai Pekerjaan Rumah (PR) selama 30 tahun terkait tukar guling aset antara Pelindo dan Pemprov DKI Jakarta yang belum terselesaikan. Ia menyatakan komitmennya untuk segera menuntaskan persoalan tersebut.

"Saya akan segera selesaikan, mudah-mudahan, apa yang menjadi komitmen DKI segera bisa dilakukan, dan demikian juga dengan komitmen dari Pelindo. Dan untuk itu nanti kami akan tugaskan untuk segera diselesaikan," tegasnya.[Nug]

 

Laporan: Alfarisi 


Tinggalkan Komentar