Penerbangan Lion Air Rute Tiongkok - Bali Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisman ke Indonesia - Telusur

Penerbangan Lion Air Rute Tiongkok - Bali Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisman ke Indonesia


telusur.co.id - Maskapai Lion Air mengumumkan membuka penerbangan perdana internasional secara langsung (non-stop) dari Tiongkok ke Indonesia. 

Rute ini dioperasikan 22 Januari 2023 dari Bandara Internasional Bao'an Shenzhen, Guangdong (SZX) tujuan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Denpasar di Badung, Bali (DPS). Lion Air melayani penerbangan satu kali seminggu.

"Tahap awal dengan membawa turis dewasa 193, anak-anak 17 serta 2 balita," kata Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, dalam keterangannya, Senin (23/1/23).

Adapun durasi tempuh jarak jauh (long haul) 4 jam 55 menit, Lion Air mengoperasikan armada modern jenis pesawat Boeing 737-900ER (215 kursi kelas ekonomi). 

Danang menjelaskan, kedatangan kembali wisman Tiongkok melalui penerbangan non-stop Lion Air dapat berkontribusi dalam pencapaian kunjungan turis luar negeri berkisar 3,5 juta - 7,4 juta kunjungan. 

Negara berjuluk Tirai Bambu menjadi salah satu negara penyumbang pasar terbesar untuk bidang pariwisata dan penerbangan di Indonesia.

Berdasarkan data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, periode Januari – November 2022 turis asing paling banyak melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai ialah 1.777.684 kunjugan. 

Jumlah capaian wisman 4,57 juta melebihi target yang ditetapkan 3,5 juta kunjungan pada 2022, meningkat 228% dari 2021 pada periode yang sama 1,39 juta kunjungan.

Jaringan internasional Lion Air dari pusat teknologi global terkemuka Silicon Valley Tiongkok “Shenzhen” ke gerbang wisata Indonesia “Bali” merupakan salah satu upaya mendukung gerakan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) dalam rangka penguatan sistem ekonomi kreatif dan percepatan pengembangan perekonomian nasional.

Faktor lain, dibukanya rute Shenzhen ke Bali akan semakin memperlancar lalu lintas bisnis dan perdagangan. Pergerakan ekspor dari hasil pertanian perkebunan, perikanan, peternakan dan UMKM lebih mudah, cepat dan tepat.

"Pada kesempatan baik, penerbangan dari Kota Desain - Shenzhen ke Pulau Dewata - Bali pergi pulang (PP) turut memperkuat hubungan bilateral antarnegara (Indonesia dan Tiongkok)," kata Danang.[Fhr


Tinggalkan Komentar