telusur.co.id - Polisi telah menangkap satu pelaku yang menabrak anggota kepolisian Satresnarkoba Polres Jakarta Pusat di wilayah Cirebon, Jawa Barat. Saat itu Iptu LM mencoba mengadang mobil bandar narkoba, namun langsung ditabrak.

Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Indrawienny Panjiyoga mengatakan, setelah menangkap satu pelaku penabrakan yang sekaligus bandar narkoba, pihaknya melakukan pengembangan. Hasilnya, polisi menemukan gudang narkoba yang berada di wilayah Aceh.

"Dari pengembangan tersangka penabrak anggota polisi, kami menemukan gudang narkotika di Aceh. Ada dua orang pelaku kami amankan," ujar Indrawienny dalam keterangan tertulisnya.

Setelah melakukan pengembangan di Aceh, kata Indrawienny, pihaknya kemudian petugas bergerak ke Medan, Sumatera Utara. Dari sana polisi kembali mengamankan seorang bandar narkoba.

Terkait peran dan berapa jumlah barang bukti yang berhasil disita, dia belum mau merincinya. 

Sebelumnya, Anggota Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat bernama Iptu LM mengalami nasib sial saat menjalankan tugas. Pasalnya ia tertabrak mobil yang ditumpangi oleh seorang bandar narkoba di kawasan Cirebon, Jawa Barat, Minggu (21/11/21).

Awalnya LM mengadang mobil tersebut dengan harapan sang bandar akan menyerah. Namun mobil justru tetap melaju dan menabrak dirinya.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Hengki Haryadi turut membenarkan peristiwa yang menimpa anggotanya. Saat ini korban masih menjalani perawatan di rumah sakit akibat patah tulang kaki bagian kiri yang dideritanya.

"Iptu LM mengalami luka saat melakukan pengungkapan narkoba 35 kilogram di daerah Cirebon. Anggota kami ditabrak dan dilindas oleh mobil bandar narkoba," ujar Hengki dalam keterangan tertulisnya. (Ts)