telusur.co.id -Kekerasan di Jalur Gaza kembali menelan korban jiwa. Sedikitnya 10 warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel yang menghantam Khan Younis, kota di selatan Gaza, pada Kamis malam, demikian dilaporkan oleh Euro News mengutip Rumah Sakit Nasser, yang menerima jenazah para korban.

Hingga kini belum ada kejelasan apakah serangan tersebut berkaitan dengan operasi penyelamatan jenazah dua sandera Israel yang sebelumnya dilakukan di wilayah itu.

Jurnalis Jadi Korban Lagi: Serangan ke Halaman Rumah Sakit

Di Kota Gaza, serangan lain kembali mengguncang, kali ini menghantam halaman Rumah Sakit al-Ahli, di bagian utara wilayah tersebut. Sedikitnya lima warga Palestina tewas, termasuk tiga jurnalis, menurut pernyataan Kementerian Kesehatan Gaza yang dikelola Hamas. Enam orang lainnya terluka.

Serangan ini semakin menambah deretan panjang korban dari kalangan media.

Lebih dari 180 Jurnalis Tewas Sejak Konflik Meletus

Menurut data dari Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) yang berbasis di New York, lebih dari 180 jurnalis dan pekerja media telah tewas sejak Israel melancarkan kampanye militernya terhadap Gaza—mayoritas dari mereka gugur di wilayah kantong tersebut.

Tragedi ini menyoroti tingginya risiko yang dihadapi jurnalis dalam meliput konflik bersenjata, serta memunculkan kekhawatiran global tentang keselamatan pekerja media di zona perang.