telusur.co.id — Hasil Liga Europa, Leicester City vs Spartak Moscow, berakhir dengan skor 2-2. Leicester City bermain melawan Spartak Moscow di King Power Stadium pada Jumat (5/11/21), dini hari WIB.

Namun, dalam laga ini, Jamie Vardy gagal mengeksekusi penalti pada babak kedua saat Leicester ditahan imbang oleh Spartak Moscow. Dampaknya, harapan Leicester untuk finis di puncak grup Liga Europa memudar.

Penalti yang didapatkan Vardy, ketika lima menit dirinya menggantikan Patson Daka. Vardy diberi kesempatan untuk menjadi pencetak gol terbanyak timnya di Eropa tetapi tendangan penaltinya berhasil diselamatkan.

Upaya keras dari punggawa Leicester, Boubakary Soumare dan Kelechi Iheanacho, membentutr mistar gawang.

Hal ini merupakan hasil yang mengecewakan bagi tim tuan rumah, dengan hadiah finis pertama di Grup C satu tempat di babak 16 besar, tanpa harus melalui fase play-off.

Leicester tetap berada di urutan ketiga dalam grup setelah hasil ini, dengan pertandingan kandang melawan Legia Warsawa dan bertandanga ke Napoli. 

Baik Amartey dan Iheanacho, memiliki tembakan untuk Leicester di awal, sementara Quincy Promes dan Aleksandr Sobolev juga melesatkan sepakan berbahaya bagi tim tamu di awal yang terbuka.

Tim tuan rumah nyaris saja memimpin pada menit ke-18 ketika serangan pertama Soumare yang ganas dari jarak 25 meter, memantul dari bawah mistar gawang.

Namun, hingga pertandingan usai, skor berakhir 1-1, dan kedua tim terpaksa harus berbagi poin satu.

Laporan: Muhammad Syahrul R