telusur.co.id - Berhadapan dengan tumggal Jepang,  Nozomi Okuhara  di istora, Senayan Jakarta, Minggu (28/1/24), Wang .Z.Y mampu unggul dua gim 21-14, 21-13.

Di babak pertama kedua tunggal putri itu kejar mengejar poin, Okuhara yang berusaha maksimal berhasil unggul dengan 11-8 poin.

Wang Z.Y yang berusaha bangkit, dapat mengejar ketertinggalan dengan 12-14 poin. Bahkan Wang mendominasi pertandingan tersebut. Okuhara yang poinnya tertinggal hanya mampu menambah dua angka, sehingga kemenangan dibabak pertama diraih wang 21-14.

Pertandingan yang dilanjutkan ke babak kedua, Okuhara berhasil mencetak poin pembuka, namun Wang Z.Y  tak mau kalah dirinya mampu mengejar dan mengambil interval  7-11.

Seusai interval, Wang Z.Y yang tampil maksimal mampu memperlebar jarak dari kejaran Okuhara.

Meski sedikit mendapat perlawanan, Wang Z.Y berhasil menutup gim dan mengonci kemenangan 21-13.

Usai pertandingan Wang Z.Y mengaku senang meraih hasil terbaik. Dirinya menjadikan hal tersebut cambuk agar dapat lebih baik lagi.

"Senang akan kemenangan ini dan menjadikan hal ini penyemangat agar dapat lebih baik lagi," jelasnya.

Di sisi lain, Okuhara tidak merasa kecewa dengan kekalahan yang diterima, ia mengaku terharu dapat berdiri di podium setelah berjuang melawan cedera.

"Saya tersentuh karena melihat tiga bulan yang lalu masih cedera, sekarang bisa berdiri di podium di Istora di depan supporter," tutunya.[iis]