UNAIR Buka Beasiswa Magister untuk Guru SMP hingga SMA Sederajat di Jawa Timur - Telusur

UNAIR Buka Beasiswa Magister untuk Guru SMP hingga SMA Sederajat di Jawa Timur

Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya. Foto: Istimewa.

telusur.co.id -Universitas Airlangga (UNAIR) resmi meluncurkan Program Beasiswa Guru bagi pendidik tingkat SMP/MTS serta SMA/MA/SMK sederajat di Jawa Timur. Program ini dibuka untuk guru yang lolos seleksi penerimaan mahasiswa baru jenjang magister pada periode 14 Desember 2025 hingga 12 Januari 2026. Melalui program tersebut, UNAIR berupaya memperkuat kualitas pendidikan menengah melalui peningkatan kompetensi guru lewat studi lanjut yang relevan dengan bidang pengajaran.

Direktur Direktorat Pendidikan UNAIR, Dr Maftuchah Rochmanti, dr., M.Kes., menjelaskan bahwa program beasiswa bagi guru merupakan rencana lama yang akhirnya terealisasi untuk memperluas kontribusi universitas dalam memajukan pendidikan nasional. Ia menekankan pentingnya peran pendidikan menengah sebagai fondasi kualitas lulusan perguruan tinggi.

“Tujuan utamanya memang meningkatkan kualitas pendidikan. Karena pendidikan tinggi itu berasal dari sekolah menengah, maka kami ikut berkontribusi untuk itu,” ujar Maftuchah.

Maftuchah menerangkan, program ini juga merupakan tindak lanjut koordinasi antara Rektor UNAIR dan Gubernur Jawa Timur. Oleh karena itu, penerima beasiswa diprioritaskan bagi guru di wilayah Jawa Timur, khususnya Surabaya dan daerah sekitarnya.

Ia menambahkan bahwa program difokuskan untuk guru mata pelajaran yang relevan dengan sembilan program studi magister yang dibuka, yakni Kimia, Biologi, Matematika, Sosiologi, Ilmu Kesehatan Olahraga, Ilmu Ekonomi, Sains Ekonomi Islam, Bioteknologi Perikanan dan Kelautan, serta Ilmu Perikanan.

Pada tahap awal, masing-masing program studi menyediakan kuota dua penerima beasiswa. Maftuchah menjelaskan bahwa kuota tersebut masih bersifat penyesuaian awal sambil melihat minat guru terhadap kesempatan studi lanjut.

“Kami memang masih melihat bagaimana animo dari guru terkait studi lanjut magister. Bila tahun ini cukup banyak peminatnya, ke depan kuotanya akan kami tingkatkan,” katanya.

Beasiswa mencakup pembebasan biaya registrasi, pembebasan UKT selama empat semester, serta biaya wisuda.

Lebih lanjut, Maftuchah menegaskan bahwa peningkatan jenjang pendidikan guru diyakini akan memberikan dampak nyata bagi kualitas pembelajaran di sekolah menengah. Kompetensi lulusan magister dinilai dapat memperkuat kualitas pengajaran sekaligus penguasaan materi. 

“Kami berharap guru tetap dapat menjalankan tugas mengajar sambil menempuh studi lanjut. Yang penting mendapatkan izin dari kepala sekolah dan dapat menyelesaikan studi magister sampai lulus,” pesannya.

UNAIR berharap program beasiswa ini dapat menjadi langkah awal memperluas kontribusi perguruan tinggi dalam penguatan sumber daya manusia, terutama di sektor pendidikan menengah yang menjadi fondasi penting keberlanjutan mutu pendidikan nasional.


Tinggalkan Komentar