telusur.co.id - Universitas Borobudur menggelar upacara wisuda tahun akademik 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC), Jakarta Selatan. Sebanyak 594 wisudawan resmi dikukuhkan dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari program Doktor (S-3), Magister (S-2), Sarjana (S-1), Profesi, hingga Ahli Madya (D-3).
Dengan bertambahnya jumlah lulusan tersebut, Universitas Borobudur kembali menegaskan perannya dalam mencetak sumber daya manusia unggul untuk bangsa dan negara.
Acara wisuda kali ini dihadiri sejumlah tokoh nasional, di antaranya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Dr. (H.C) Ir. Airlangga Hartarto, M.B.A., M.M.T., yang juga memberikan orasi ilmiah bertajuk “Transformasi Digital Menghadirkan Peluang Sekaligus Tantangan bagi Ketenagakerjaan di Indonesia.”
Turut hadir pula Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi DKI Jakarta Ali Maulana Hakim, yang mewakili Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, serta Bambang Soesatyo, Anggota DPR RI sekaligus Ketua MPR RI ke-15 dan dosen tetap Program Studi Doktor Ilmu Hukum Universitas Borobudur. Hadir juga Ahmad Syahroni, alumni Program Doktor (S3) Universitas Borobudur.
Rektor Ajak Lulusan Jadi Agen Perubahan Menuju Indonesia Emas 2045
Rektor Universitas Borobudur, Prof. Ir. Bambang Bernanthos, M.Sc, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh wisudawan dan wisudawati atas keberhasilan menyelesaikan studi.
Ia menegaskan bahwa visi Universitas Borobudur adalah menjadi pusat pengembangan sumber daya manusia yang unggul, berkarakter, berjiwa kewirausahaan, dan bereputasi global.
Dengan mengusung tema wisuda “Mewujudkan sumber daya manusia unggul, adaptif, inovatif, dan berdaya saing global untuk Indonesia Emas,” Rektor mendorong para lulusan untuk berani berinovasi dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.
“Saya mengajak para wisudawan dan wisudawati dengan kecerdasan unggul, mari tingkatkan kreativitas, inovasi, dan entrepreneurship untuk mensejahterakan masyarakat dan mewujudkan kejayaan bangsa menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya.
Rektor juga berpesan agar para lulusan terus belajar sepanjang hayat dan berpikir kreatif dalam menghadapi tantangan zaman.
“Belajarlah menyikapi masalah dengan berpikir out of the box, perkuat semangat kepemimpinan, serta jaga solidaritas dan adab yang baik demi memberikan sumbangsih nyata bagi bangsa dan negara,” imbuhnya.
Airlangga: Transformasi Digital Ciptakan Peluang bagi Generasi Z
Dalam orasi ilmiahnya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa transformasi digital membuka peluang besar bagi dunia ketenagakerjaan di Indonesia.
“Peluangnya terletak pada komposisi angkatan kerja yang didominasi oleh generasi Z yang tech-savvy dan memiliki literasi digital yang baik, sehingga lebih adaptif terhadap ekosistem kerja berbasis teknologi,” jelasnya.
Airlangga juga menginformasikan adanya program pemagangan nasional bagi lulusan baru melalui situs maganghub.kemnaker.go.id.
Program ini menargetkan 20.000 peserta pada tahap pertama yang dimulai 15 Oktober 2025 selama enam bulan, melibatkan 595 perusahaan dan lebih dari 300 lowongan magang.
“Peserta akan mendapatkan pengalaman kerja, insentif dari pemerintah, serta sertifikat resmi. Sesi kedua akan digelar pada tahun 2026 dengan skala yang lebih besar,” paparnya.
Borobudur Terus Lahirkan Lulusan Unggul dan Berdaya Saing Global
Melalui wisuda kali ini, Universitas Borobudur menegaskan komitmennya untuk terus melahirkan lulusan yang unggul, beretika, dan siap bersaing secara global, sejalan dengan semangat mewujudkan Indonesia Emas 2045.(fie)