telusur.co.id - Setelah muncul di platform benchmaking GeekBench, dan muncul di Google Play Console dengan bocoran beberapa spesifikasi utamanya, kini Vivo V25e resmi diperkenalkan. 

Seperti dilansir celuller.id Vivo V25e ditenagai oleh Helio G99 SoC, menjalankan Funtouch OS 12 berbasis Android 12, dan hadir dalam konfigurasi tunggal 8GB/256GB. Dan dapat diperluas hingga 1TB melalui kartu microSD. 

V25e dibangun dengan layar AMOLED 6,44″ FullHD+ 90Hz yang memiliki kecerahan puncak 1.300 nits. 
Smartphone ini juga memiliki pembaca sidik jari di bawahnya untuk otentikasi biometrik dan takik untuk kamera selfie 32MP. 

Di bagian belakang, pengguna mendapatkan kamera utama 64MP dengan OIS, yang digabungkan dengan unit kedalaman 2MP dan makro 2MP. 

Untuk desain, panel belakang Vivo V25e dilapisi dengan Fluorite AG Glass, dengan versi Sunshine Gold memamerkan desain yang berubah warna. 

Warnanya dapat berganti dari emas menjadi oranye di bawah sinar matahari atau sumber cahaya UV buatan untuk menunjukkan nuansa matahari terbit dan terbenam. 

Vivo V25e memiliki ketebalan 7.79mm, berat 183 gram, dan mengemas baterai 4.500 mAh yang diisi melalui port USB-C hingga 44W. 

Sorotan Vivo V25e lainnya termasuk NFC, peringkat IP54, dan sertifikasi Hi-Res Audio. 

Ini juga dilengkapi dengan Getaran Game 4D untuk pengalaman bermain game yang lebih mendalam. 

Vivo V25e hadir dalam warna Sunrise Gold dan Diamond Black, dapat dengan harga 1.399 ringgit atau sekitar Rp 4,6 jutaan.[]