telusur.co.id -Pelatih timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri memutuskan memulangkan tiga pemain diaspora yang baru dipanggil dalam pemusatan latihan (TC) jelang SEA Games 2025.

Ketiganya dicoret setelah melewati serangkaian TC yang telah dimulai pada 6 November 2025 lalu. 

Tiga pemain diaspora tersebut dipanggil sebagai bagian dari 30 pemain yang mengikuti TC di Stadion Madya, Jakarta. 

Ketiganya adalah Luke Xavier Keet yang bermain di klub Divisi Dua Liga Yunani, GS Llioupolis, serta Reycredo Bremanda Bukit dan Muhammad Mishbah yang membela klub Liga Filipina, Aguilas-UMak sebagai bagian dari pinjaman dari Nusantara FC. 

Indra menyebut mereka telah melakukan rangkaian tes yang diperlukan untuk mengetahui lebih lanjut kemampuan mereka menjadi bagian timnas U-22. 

Namun, pelatih asal Sumatera Barat ini memutuskan untuk mencoretnya. 

Begitu mereka datang, yang kami lakukan yaitu memastikan apakah memang mereka itu bisa masuk ke skuad ini, dan tim pelatih melakukan beberapa item tes. Semuanya dilihat dan kita validasi lewat internal game kemarin," kata Indra pada konferensi pers jelang laga uji coba melawan Mali, Jumat (14/11).

"Kami putuskan bahwa untuk saat ini, karena waktu pendek, kita butuh performance. Bukan potensial. Oleh sebab itu performance yang bisa dipakai saat ini."

"Jadi tiga pemain itu kami kembalikan ke klub. Bukan berarti tidak potensial, potensial sekali. Tetapi kami butuh yang benar-benar siap pakai saat ini," ujar Indra menambahkan.

Dalam persiapan jelang SEA Games 2025 Thailand Desember mendatang, PSSI menggelar laga uji coba melawan Mali dalam dua kesempatan pada 15 dan 18 November 2025 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.