Mamat Rachmat: Pendidikan Bukan Sekadar Sekolah, Tapi Jalan Mengangkat Martabat Rakyat - Telusur

Mamat Rachmat: Pendidikan Bukan Sekadar Sekolah, Tapi Jalan Mengangkat Martabat Rakyat

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai NasDem, Mamat Rachmat

telusur.co.id - Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai NasDem, Mamat Rachmat kembali menegaskan komitmennya terhadap pembangunan pendidikan yang adil dan merata. Hal itu disampaikan saat menggelar Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Jawa Barat Nomor 5 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Pendidikan di Sekretariat Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Cimahi, Senin (30/6/2025).

Di hadapan para pengurus dan kader Muhammadiyah, Kang Rachmat menjelaskan bahwa Perda tersebut hadir sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah dalam mewujudkan sistem pendidikan yang tidak hanya kuat dari sisi hukum, tetapi juga menjawab kebutuhan masyarakat secara nyata.

“Pendidikan di Jawa Barat sudah memiliki payung hukum yang lengkap. Dari sisi peserta didik, sistem pendidikan, guru, dosen, hingga pembiayaannya telah diatur dengan sangat jelas. Perda ini merangkum semua itu agar pembangunan pendidikan di Jawa Barat berjalan secara efektif, adil, dan merata,” ujar Kang Rachmat.

Ia menekankan bahwa penyelenggaraan pendidikan harus mampu mengembangkan kemampuan, membentuk karakter, serta mencerdaskan kehidupan bangsa. Nilai-nilai falsafah lokal Jawa Barat seperti silih asah, silih asih, silih asuh dijadikan sebagai landasan pembentukan sumber daya manusia yang cageur, bageur, bener, pinter, tur singer.

Lebih lanjut, ia menyoroti pentingnya pemerataan akses pendidikan antara sekolah negeri dan swasta. Menurutnya, sekolah swasta seperti Muhammadiyah memiliki peran penting dalam dunia pendidikan, dan pemerintah harus hadir untuk mendukung keberlangsungan serta kualitasnya.

“Jangan ada lagi anggapan bahwa sekolah swasta adalah kelas dua. Pemerintah harus memperlakukan semua lembaga pendidikan secara adil, termasuk dalam hal pembiayaan. Kita sedang mendorong skema bantuan langsung kepada peserta didik melalui kartu pendidikan berbasis siswa,” tegasnya.

Kang Rachmat juga menyampaikan bahwa DPRD Jawa Barat terus mengawal kebijakan agar tidak ada lagi siswa yang putus sekolah karena alasan biaya. Ia menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, termasuk Muhammadiyah, dalam menyukseskan agenda pendidikan di Jawa Barat.

“Saya bersama Kang Ivan di Cimahi siap mengawal aspirasi pendidikan. Kami percaya bahwa pendidikan adalah jalan untuk mengangkat martabat rakyat,” pungkasnya. [ham]


Tinggalkan Komentar