telusur.co.id -SURABAYA - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur menegaskan komitmennya dalam menjaga keandalan pasokan listrik selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Komitmen tersebut diwujudkan melalui siaga kelistrikan terpadu yang dilakukan bersamaan dengan kunjungan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Forum Pimpinan Kepala Daerah (Forkopimda) ke sejumlah gereja di Kota Surabaya, Rabu (24/12/2025) sore.
Peninjauan dilakukan di Gereja Santa Maria Tak Bercela, Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Jemaat Ngagel, serta Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat (GPIB) Jemaat Immanuel Surabaya di Jalan Bubutan. Kegiatan ini bertujuan memastikan pelaksanaan ibadah Natal berjalan aman, tertib, dan lancar, termasuk dari aspek keandalan pasokan listrik.
Dalam peninjauan tersebut, Gubernur Jawa Timur didampingi Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nanang Avianto, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin dan General Manager PLN UID Jawa Timur, Ahmad Mustaqir. Rombongan Forkopimda disambut ribuan jemaat di Gereja Santa Maria Tak Bercela yang akan melaksanakan ibadah Misa Natal pukul 17.00 WIB.
Sebelum prosesi Misa dimulai, Gubernur Jawa Timur menyampaikan ucapan selamat Natal kepada seluruh jemaat serta mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga suasana damai dan persaudaraan. “Selamat Natal, selamat menjemput Tahun Baru 2026. Mudah-mudahan bahagia, damai, dan sukses. Kami bersama Forkopimda Provinsi Jawa Timur berharap suasana damai dan persaudaraan senantiasa terjaga,” tutur Khofifah.
Sejalan dengan kegiatan tersebut, PLN UID Jawa Timur melaksanakan siaga kelistrikan secara menyeluruh dengan menyiagakan 5.451 personel, terdiri dari 931 personel PLN dan 4.520 personel Tenaga Alih Daya (TAD). Untuk mendukung kecepatan respons, PLN juga menyiapkan 324 unit mobil operasional, 485 unit sepeda motor, serta 14 unit mobil crane.
Dari sisi peralatan pendukung keandalan pasokan, PLN UID Jawa Timur menyiapkan 219 unit Unit Gardu Bergerak (UGB), 53 unit UPS mobile, 92 unit genset mobile, serta 14 unit Unit Kabel Bergerak (UKB). Seluruh material cadang gangguan dipastikan tersedia dalam jumlah yang memadai guna mengantisipasi potensi gangguan kelistrikan.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Ahmad Mustaqir menegaskan bahwa, PLN memastikan seluruh sistem kelistrikan berada dalam kondisi optimal selama periode Natal dan Tahun Baru.
“PLN UID Jawa Timur siaga penuh selama Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dengan memastikan personel, peralatan, dan sistem kelistrikan optimal agar ibadah Natal berlangsung aman tertib, dan lancar. Melalui sinergi bersama Forkopimda, PLN mendukung terciptanya suasana Natal yang damai bagi masyarakat Jawa Timur,” sambung Ahmad.
Melalui sinergi bersama Forkopimda serta kesiapan personel dan infrastruktur kelistrikan, PLN UID Jawa Timur berkomitmen menghadirkan layanan kelistrikan yang andal guna mendukung perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 yang aman, lancar, dan penuh kedamaian. (ari)



