telusur.co.id - Kerja keras saja tak cukup. Dalam dunia bulu tangkis, terutama saat berhadapan dengan dominasi pasangan ganda campuran asal Tiongkok, dibutuhkan satu elemen penting lainnya: keyakinan. Itulah yang diyakini oleh pebulu tangkis asal Malaysia, Cheng Su Yin, yang saat ini berpasangan dengan Hoo Pang Ron.
Berada di peringkat ke-14 dunia, Pang Ron/Su Yin masih mencari momen emas mereka. Meskipun belum pernah memenangkan gelar BWF World Tour, mereka sempat membuat kejutan dengan mencapai final China Masters tahun lalu. Namun, alih-alih menjadi titik balik, hasil tersebut justru belum berhasil diikuti dengan konsistensi. Dari delapan turnamen yang mereka ikuti tahun ini, enam di antaranya berakhir dengan kekalahan di babak awal.
Menurut Su Yin, kunci keunggulan pasangan top Tiongkok bukan semata teknik atau strategi—melainkan rasa percaya diri yang luar biasa tinggi.
"Mereka benar-benar percaya pada tembakan mereka. Kontrol mereka atas shuttlecock berada di level yang berbeda," ujar Su Yin.
"Mereka percaya diri dalam segala hal yang mereka lakukan, dan itu membuat perbedaan besar di momen-momen krusial."
Namun, Su Yin tak menyerah. Ia percaya bahwa untuk menantang dominasi Tiongkok, lawan harus menunjukkan bahwa mereka juga punya senjata andalan.
"Buat mereka merasa kita bukan hanya datang untuk bertahan. Kita harus punya senjata sendiri, tunjukkan bahwa kita bisa melawan. Itu bisa mengguncang ritme permainan mereka."
Kini, fokus Pang Ron/Su Yin adalah mencari gelar perdana yang bisa memicu momentum menjelang Kejuaraan Dunia pada bulan Agustus. Bahkan gelar dari turnamen level Super 300 pun akan sangat berarti bagi mereka saat ini.[]