telusur.co.id -Pelita Jaya Jakarta mencuri kemenangan pertama dari tuan rumah Dewa United Banten pada gim pertama Final IBL 2025 dengan skor telak 94-77 di Dewa United Arena, Kamis (17/7) malam. Kemenangan ini membuat skor 1-0 bagi Pelita Jaya dalam format final best of three. Pelita Jaya hanya berjarak satu kemenangan untuk bisa mempertahankan gelar IBL dua musim beruntun.

Anthony Beane Jr. kembali menjadi tumpuan Pelita Jaya dengan mencatat 22 poin, 7 rebound, 3 asis, dan 5 steal. K. J McDaniels dan Jeff Withey mencetak dobel-dobel di laga ini. McDaniels dengan 19 poin dan 10 rebound, sementara Withey menorehkan 10 poin dan 13 rebound. Sementara Agassi Goantara membukukan 13 poin serta JaQuori McLaughlin menyumbang 16 poin bagi Pelita Jaya. 

Sementara di sisi Dewa United, Jordan Adams menjadi top skor dengan mencetak 25 poin. Disusul oleh Joshua Ibarra yang menyumbang dobel-dobel 18 poin, 13 rebound, dan 3 asis. Lester Prosper juga menambahkan 11 poin bagi timnya.

Kedua tim memulai pertandingan dengan sangat ketat. Tuan rumah Dewa United tampil begitu agresif untuk bisa mengamankan gim pertama ini. Namun, Pelita Jaya mampu mencetak angka terlebih dahulu melalui Beane Jr. dan dua lemparan bebas K. J McDaniels. 

Dewa langsung bergerak untuk mengejar skor kemudian sempat menyamakan angka 6-6 lewat usaha Josh Ibarra dan Jordan Adams.

Laga semakin sengit, perlahan tuan rumah menjauhkan jarak poin menjadi tujuh angka lewat aksi tembakan tiga poin Prosper.

Sayang keunggulan tadi sirna ketika laga kuarter pertama menyisakan 30 detik lagi. Dua lemparan tiga angka McLaughlin mampu menutup kuarter ini dengan skor imbang 23-23.

Dua menit kuarter kedua berjalan, kedua tim cukup ketat untuk bisa menahan laju dari lawannya. Tim tamu Pelita Jaya menunjukkan momentum positifnya pada pertengahan kuarter dengan mampu unggul 12 poin terutama dengan akurasi lemparan tiga angka. Total lima kali tembakan tiga angka mereka buat di kuarter ini. Pelita Jaya menutup paruh pertama dengan keunggulan 45-33.

Dewa United mencoba untuk mengejar ketertinggalan di kuarter ketiga. Akan tetapi, Kaleb Ramot dkk. terlihat kesulitan untuk menembus pertahanan Pelita Jaya yang cukup solid dan mampu menjaga konsistensi mereka. Malahan Dewa semakin tertinggal dengan 15 poin dengan skor 66-51 atas Pelita Jaya.

Kuarter terakhir, Pelita Jaya mampu menjaga momentum keunggulannya di laga ini. Dewa United yang berusaha memangkas selisih poin digagalkan dengan solidnya Pelita Jaya dalam bertahan dan menyerang. Dewa sendiri semakin sulit setelah Joshua Ibarra yang tampil baik harus menerima technical foul sekaligus foul kelimanya sehingga ia terkena foul-out. Petaka bagi Dewa berlanjut usai Lester Prospes juga melakukan foul kelimanya. Ia juga mengikuti jejak Ibarra kembali ke bench menerima foul-out.

Pelita Jaya berhasil mengakhiri perlawanan Dewa United dengan keunggulan telah 94-77. Tim asuhan Justin Tatum ini unggul 1-0 di Final IBL 2025. 

Gim kedua Final IBL 2025 akan digelar di kandang Pelita Jaya, Gelanggang Mahasiswa Brodjonegoro, Jakarta Selatan, pada Sabtu (19/7) pukul 19.00 WIB.

Pelita Jaya hanya butuh satu kemenangan untuk bisa mempertahankan gelar IBL.