telusur.co.id -Persib Bandung harus puas berbagi satu angka dengan Dewa United pada laga lanjutan Grup B Piala Presiden 2025 setelah ditahan imbang 1-1 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (8/7). Maung Bandung gagal memanfaatkan keuntungan usai Dewa United terpaksa bermain dengan 10 pemain setelah Cassio Scheid menerima kartu merah sejak menit ke-19. 

Laga dimulai dengan intensitas yang cukup tinggi. Kedua tim bermain secara terbuka sehingga terjadi saling serang. Duel dua tim teratas pada Liga 1 musim 2024/2025 ini cukup tinggi. 

Petaka bagi Dewa United ketika bek asing baru mereka, Cassio Scheid menerima kartu merah pada menit ke-19 setelah wasit menganggap melakukan sikutan kepada Zulkifli Lukmansyah. 

Meski bermain dengan 10 pemain, skuad asuhan Jan Olde Riekering ini masih mampu mendominasi permainan atas tuan rumah Persib. 

Salah satu peluang emas bagi Dewa United tercipta pada menit ke-33. Namun, tendangan bebas Messidoro masih bisa ditepis dengan baik oleh kiper Adam Przybek.

Lima menit berselang, kembali Dewa United memiliki peluang terbaik mencetak gol. Umpan silang Taisei Marukawa kepada Alex Martins yang diakhiri sundulan masih ditepis Pzybek dengan apik. 

Jelang babak pertama usai, Dewa United kembali merepotkan pertahanan Persib. Sayang, tendangan Alex Martins dari luar kotak penalti masih sedikit melebar. 

Skor imbang tanpa gol menyudahi babak pertama. 

Persib memulai babak kedua dengan langsung menampilkan permainan menekan ke pertahana Dewa United. Skuad asuhan Bojan Hodak mencoba untuk memenfaatkan keunggulan jumlah pemain. 

Peluang langsung hadir tujuh menit babak kedua berjalan. Berawal dari umpan terobosan terukur Dimas Drajad, tendangan Uilliam masih bisa ditangkap kiper Sonny Stevens.

Gol yang dinanti tuan rumah akhirnya tercipta pada menit ke-66. Tendangan kaki kiri akurat Wiliam Marcilio dari luar kotak penalti mengarah ke pojok kanan bawah yang tidak bisa diantisipasi oleh kiper Stevens.

Unggul satu gol membuat skuad Pangeran Biru berada di atas angin. Tekanan demi tekanan terus dilancarkan ke area pertahanan Dewa United. Sementara sang lawan bermain sedikit bertahan sambil menunggu kesempatan untuk melakukan serangan balik. 

DI menit ke-78, Uiliam kembali mendapatkan peluang emas. Menerima umpan Berguinho, sepakan keras mendatarnya masih bisa ditangkap Stevens.

Dewa United mencoba untuk keluar dari tekanan dengan melakukan beberapa serangan yang mengancam untuk mencari gol penyama kedudukan. Skuad Banten Warriors mencoba bermain lebih menekan terutama pada sepuluh menit terakhir babak kedua. 

Akhirnya gol penyama bagi Dewa United hadir ketika laga memasukki menit ke-90. Berawal dari kesalahan Al Hamra Hehanussa, bola direbut Egy Maulana VIkri yang kemudian melepaskan tembakan keras ke arah gawang. Namun, bola sempat mengenai tangan dari Dedi Kusnandar. Wasit langsung menunjuk titik penalti bagi Dewa United. Egy yang menjadi algojo penalti, dengan tenang mengecoh kiper Przybek untuk membuat skor menjadi 1-1. 

Pada sisa waktu tambahan, kedua tim tidak bisa menambah gol lagi. Persib harus puas bermain imbang dengan Dewa United. 

Hasil ini menjadikan Persib berada di posisi juru kunci di Grup B setelah hanya meraih satu poin dari hasil imbang tersebut. Sebelumnya Persib kalah atas Port FC. Sementara itu, Dewa United yang baru memainkan satu pertandingan, berada di posisi kedua. 

Selanjutnya, Dewa United akan menghadapi Port FC Kamis (10/7) di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, untuk menentukan tim mana yang akan berlaga di babak final Piala Presiden 2025.