Proyek Sodetan Kali Ciliwung Sempat Mangkrak, Begini Penjelasan Heru  - Telusur

Proyek Sodetan Kali Ciliwung Sempat Mangkrak, Begini Penjelasan Heru 

Presiden Joko Widodo dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat memantau proyek Sodetan Kali Ciliwung, Jakarta Timur, Selasa (24/1/23). (Foto: telusur.co.id/Zackariyas Sukma)

telusur.co.id - Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono angkat bicara terkait proyek pembangunan sodetan Kali Ciliwung menuju Banjir Kanal Timur (BKT) yang disebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat mangkrak selama enam tahun.

Heru mengatakan, pembangunan proyek itu sudah berjalan sejak 2013 hingga 2016 lalu. Adapun sodetan terdiri dari inlet Kali Ciliwung di Jalan Otista, titik pertemuan (arriving shaft) di Jalan Otista III, dan titik outlet di Kanal Banjir Timur (KBT).

"Terus kata Pak Menteri (PUPR) ada beberapa hal kendala. Terus yang di outlet-nya sejak berapa kurun waktu itu memang berhenti karena salurannya harus dibebaskan. Beberapa kendala, (seperti) ada rumah warga, terus harus didetailkan datanya oleh BPN, dengan Trisakti, dan sekarang sudah selesai," Kata Heru kepada wartawan, Kamis (26/1/23).

Heru menyebut, secara fisik proyek inlet tersebut tetap berjalan selama 6 tahun. Namun, katanya,  jika secara keseluruhan beberapa kendala membuat proyek sodetan ini tidak optimal dan terhenti.

"Secara fisik yang di inlet iya, tapi kan secara keseluruhan kan ada beberapa kendala, sehingga nggak optimal juga, nggak bisa juga kan begitu," ucapnya.

Lebih kajt ia menyampaikan, kendala itu kini telah selesai dan proyek pembangunan tersebut ditargetkan dapat rampung pada April mendatang.

"Udah selesai enggak ada lagi (pembebasan lahan). Jadi untuk lahan semua selesai, fisik juga sekarang sedang menyelesaikan," ungkap Heru.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengecek proyek pembangunan Sodetan Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT), Jakarta Timur.

Proyek pembangunan ini diketahui sempat mangkrak selama 6 tahun. Periode 6 tahun ini pun ikut masuk dalam masa jabatan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, 2017-2022.

Jokowi mengungkapkan, proyek pembangunan sodetan Kali Ciliwung tersebut sempat terhenti karena masalah pembebasan lahan. ia pun memuji kinerja Pj Gunbernur DKI Jakarta karena mampu membebaskan lahan pada proyek pembangunan tersebut.

"Pembebasan , tadi saya sampaikan. Saya juga kaget, dikerjakan oleh Pak Gubernur Heru, saya gak tau pendekatannya apa, tapi selesai. Makanya saya ke sini tadi karena udah selesai," kata Jokowi di BKT, Jakarta Timur, Selasa (24/1/23). [Fhr]


Tinggalkan Komentar