Teknologi Sangat Dibutuhkan untuk Permudah Akses Pembiayaan UMKM - Telusur

Teknologi Sangat Dibutuhkan untuk Permudah Akses Pembiayaan UMKM


telusur.co.id - Salah satu elemen pilar dari ekonomi digital adalah teknologi finansial (tekfin) yang meliputi di antaranya akses-akses pembiayaan yang mudah, murah, dan mengoptimalkan teknologi digital. Karenanya, peran teknologi digital sangat membantu bagi UMKM.

"Saat ini, terdata setidaknya 23 juta pelaku UMKM belum mendapatkan akses pembiayaan perbankan," kata Menkop Teten Masduki, Sabtu (5/12/20)

Teten melanjutkan, inklusivitas ekonomi menjadi salah satu fitur penting tekfin.Sebab, memberi kemudahan bagi UMKM dalam mengakses pembiayaan modal kerja.

Data berkenaan UMKM dan pertumbuhan tekfin di Indonesia pada Oktober 2020, total jumlah transaksi e-Money mencapai Rp18,8 triliun (sumber: Bank Indonesia).

Jumlah sebesar Rp128,7 triliun akumulasi pembagian pinjaman pada September 2020 melalui 29,2 juta akun peminjam, menjadi salah satu akses pendanaan bagi UMKM selain konsumen individual (sumber: OJK).

Equity crowdfunding (ECF) menjadi format pendanaan yang cukup diminati. Setidaknya, Rp8,16 miliar disediakan penyelenggara ECF berizin kepada UMKM di 2019 (sumber: studi INDEF).

"Peningkatan semua unsur dalam tekfin menunjukkan peningkatan literasi keuangan masyarakat, khususnya UMKM dalam mengakses pembiayaan serta transaksi keuangan," paparnya.

Sementara tingkat literasi keuangan digital Indonesia baru mencapai 35,5%. "Tekfin pendanaan terus menyediakan akses pendanaan bagi UMKM dan konsumen individual. Jumlah total penyaluran pinjaman terus meningkat," ulas Teten.

Implementasi transformasi ekonomi digital bagi UMKM merupakan kunci persiapan UMKM masa depan Indonesia yang tidak hanya relevan dengan perkembangan zaman, namun juga memiliki daya saing tinggi baik di level nasional maupun global.

"Untuk mencapai hal tersebut, sinergi dengan seluruh stakeholder terkait harus dilakukan," tukasnya.[Fhr]


Tinggalkan Komentar