82 % Pilkada Dibiayai Cukong, Fadli : Lebih Tepat Cukongkrasi, Bukan Demokrasi - Telusur

82 % Pilkada Dibiayai Cukong, Fadli : Lebih Tepat Cukongkrasi, Bukan Demokrasi

Fadli Zon

telusur.co.id - Mantan Wakil Ketua DPR, Fadli Zon sangat prihatin terhadap kualitas demokrasi yang ada di Indonesia karena faktanya cukong lebih berkuasa ketimbang suara rakyat. Buktinya, dari kepala daerah yang menyelenggarakan pilkada serentak, ada 82 persennya dibiayai oleh cukong. 

Data yang diungkap Fadli mengutip dari pernyataan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) RI, Mahfud MD yang menyebutkan sebanyak 82 persen kepala daerah di Indonesia yang dibiayai cukong. Sebelumnya, Mahfud menyebut 92 persen. 

Lalu, Fadli menimpali pernyataan Mahfud MD. "Pak @mohmahfudmd saya mau tanya: walaupun sudah koreksi dari 92% jadi 82% Kada dibiayai cukong, apakah kita masih pantas menyandang “demokrasi” (demos=rakyat, kratos=pemerintahan). Apa tak lebih tepat “cukongkrasi”?" tanya Fadli melalui akun media sosialnya, Jumat.

Sebelumnya, Mahfud membeberkan jumlah kepala daerah yang dibiayai oleh cukong itu berdasarkan data di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI. Informasi itu dikonfirmasi dari hasil peradilan Pilkada ketika ia memimpin Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), bahwa hampir semua yang terlibat Pilkada berperkara, dan yang diperkarakan selalu membahas cukong.
 
"Jumlah tepatnya 82 persen. Saya hanya keliru nyebutnya, data 82 persen itu data dari KPK," sebut Mahfud di hadapan awak media ketika berkunjung ke Padang, Kamis (17/9). [ham]


Tinggalkan Komentar