Dugaan Pengeroyokan Anggota TNI-Polri di Kebayoran Baru, Enam Saksi Dimintai Keterangan - Telusur

Dugaan Pengeroyokan Anggota TNI-Polri di Kebayoran Baru, Enam Saksi Dimintai Keterangan

Ilustrasi pengeroyokan (Ist)

telusur.co.id - Pengeroyokan anggota TNI dan Polri terjadi di sebuah kafe di bilangan Falatehan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Peristiwa pengeroyokan diduga terjadi pada Minggu (18/4/21).

Dalam unggahan yang ada di Instagram, akibat pengeroyokan tersebut Bharatu YSB meninggal dunia. Sementara Serda DB hingga saat ini masih menjalani perawatan akibat luka yang dideritanya.

Dir Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat mengatakan, pihaknya hingga saat ini masih mendalami kasus tersebut. Sudah ada beberapa saksi yang diperiksa terkait peristiwa dugaan pengeroyokan ini.

"Sudah (memeriksa) saksi sekitar lima atau enam," ujar Ade saat dikonfirmasi wartawan, Senin (19/4/21).

Terkait kabar yang menyebut jika sudah ada pelaku yang ditangkap, Ade membantahnya. Menurutnya, hingga saat ini belum ada satupun pelaku yang ditangkap pihak kepolisian.

"Belum (hingga saat ini pelaku yang ditangkap), belum ada," katanya.

Seperti diketahui, video pengeroyokan di kafe di kawasan Falatehan viral di media sosial. Diduga, ada dua orang korban yang menjadi korban pengeroyokan, yang merupakan anggota TNI dan Polri. (Tp)


Tinggalkan Komentar