telusur.co.id - Dani Alves telah dipenjara sejak 20 Januari dan berada di penjara tanpa jaminan menunggu persidangan setelah dituduh melakukan pelecehan seksual yang dilakukan di klub malam Sutton di Barcelona. Setelah sempat menolak kunjungan istrinya, akhirnya Minggu ini Joana Sanz datang menjenguknya di Rutan Brians 2.

Di akhir kunjungan, Joana diinterogasi oleh pers dan meskipun dia menolak menjawab, dia mengakui bahwa dia tidak akan meninggalkannya sendirian di "momen terburuk dalam hidupnya".

"Saya tidak akan meninggalkannya di saat terburuk dalam hidupnya," kata Joana Sanz.

Dia ditemani oleh Bruno Brasil, teman Dani Alves , yang juga menemani mantan pemain Pumas itu ke klub malam pada malam kejadian yang diduga.

Joana Sanz meminta Dani Alves untuk berkunjung ke penjara

Pria berusia 39 tahun itu berada di penjara Brians 2, di mana dia berbagi sel dengan seorang tahanan Brasil bernama Coutinho, dan dia menelepon istrinya Joana Sanz dari penjara.

'El programa de Ana Rosa' dari Telecinco mengungkapkan detail percakapan telepon antara Dani Alves dan istrinya.

"Joana Sanz memintanya untuk bertemu secara langsung dan Dani Alves mengatakan tidak," jelas Leticia Requejo.

“Kami dapat memastikan bahwa setelah mengatakan tidak, Dani Alves menelepon dari penjara langsung ke wanita yang masih istrinya. Itu adalah percakapan telepon, yang tidak berlangsung lama, di mana hal-hal sulit untuk dibicarakan, karena dalam hal ini waktu adalah uang.".[tp]