telusur.co.id - Putra Menteri Luar Negeri pertama rezim Zionis Israel yang juga mantan anggota Dinas Keamanan Dalam Negeri Israel, Shin Bet, Yaakov Sharett mengatakan, rezim Zionis punya masalah eksistensi, dan memiliki masa depan yang suram.

Dikutip Fars News, Minggu (26/9/21), Yaakov Sharett putra Moshe Sharett, Menlu pertama Israel menuturkan, Israel lahir dari dosa, dan masa depannya suram.

Dalam wawancara dengan surat kabar Haaretz, Yaakov Sharett mengaku sudah berubah menjadi seorang anti-Zionis, dan menganjurkan agar orang-orang Yahudi meninggalkan Palestina pendudukan.

"Sejak awal pertama Zionisme mengajak orang-orang Yahudi bermigrasi ke Palestina untuk mendirikan sebuah negara bersatu bagi bangsa Yahudi, maka saat itu juga konflik dimulai," ujarnya.

Yaakov Sharett memprotes Zionisme dan mengatakan, "Ajakan ini artinya, pergilah kalian ke sebuah tempat yang di sana tinggal penduduk yang sama sekali berbeda, dengan agama berbeda, di mana kalian bisa temukan ada mayoritas tunduk pada serangan asing ? Mengubah mayoritas Arab menjadi minoritas, dan mengubah minoritas Yahudi menjadi mayoritas, adalah tindakan tidak bermoral."  [Tp]