telusur.co.id - Paris Saint-Germain (PSG) memastikan tiket ke final Liga Champions 2024/2025 usai menumbangkan Arsenal dengan skor 2-1 pada leg kedua semifinal yang berlangsung di Stadion Parc des Princes, Paris, Kamis (8/5) dini hari WIB. Dengan hasil ini, Les Parisiens melangkah ke partai puncak dengan keunggulan agregat 3-1, setelah pada leg pertama menang tipis 1-0 di Stadion Emirates.
Kemenangan PSG ditentukan oleh gol Fabian Ruiz dan Achraf Hakimi, sementara satu-satunya gol Arsenal dicetak oleh Bukayo Saka. PSG kini akan menghadapi Inter Milan, yang lebih dulu melaju ke final. Duel akbar ini akan digelar di Allianz Arena, Muenchen, pada Minggu (1/6) dini hari WIB.
Meski tersingkir, Arsenal tampil dominan dengan penguasaan bola mencapai 55 persen dan melepaskan 19 tembakan. Namun, efektivitas menjadi kunci kemenangan PSG.
Jalannya Pertandingan
Arsenal langsung menggebrak sejak awal laga. Peluang pertama datang dari sundulan Declan Rice yang masih melenceng. Ancaman berlanjut lewat sepakan Gabriel Martinelli, namun Gianluigi Donnarumma sigap mengamankan gawang PSG.
Di tengah tekanan, tuan rumah justru membuka keunggulan pada menit ke-27. Fabian Ruiz memanfaatkan bola muntah hasil kemelut di depan gawang untuk menjebol jala David Raya. PSG hampir menggandakan keunggulan lewat Bradley Barcola, namun Raya kembali tampil gemilang.
Memasuki babak kedua, The Gunners terus menekan. Peluang emas Bukayo Saka berhasil dimentahkan oleh Donnarumma. PSG kemudian mendapat hadiah penalti setelah bola mengenai tangan Myles Lewis-Skelly di kotak terlarang. Namun, David Raya berhasil membaca arah tembakan Vitinha dan menggagalkan eksekusinya.
PSG akhirnya menggandakan keunggulan pada menit ke-72 lewat sepakan Achraf Hakimi setelah menerima umpan terobosan dari Ousmane Dembele. Arsenal tak tinggal diam. Empat menit berselang, Saka memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 lewat aksi individu melewati Donnarumma.
Meski terus menekan hingga akhir laga, pasukan Mikel Arteta gagal menyamakan skor. PSG pun melenggang ke final untuk menantang Inter Milan, dalam misi merebut trofi Liga Champions pertama sepanjang sejarah klub.[iis]
