telusur.co.id - Menjelang perayaan Idul Fitri, sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor, khususnya di jalan utama Cibinong, diperketat pengamanannya. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas serta mencegah potensi kemacetan dan tindakan negatif lainnya selama periode mudik dan arus balik.
Di titik-titik rawan kemacetan, terlihat aparat kepolisian yang bekerja sama dengan Satpol PP, komunitas Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) dan Gerakan Kepanduan Praja Muda Karana (Pramuka), menjaga kelancaran lalu lintas. Mereka dengan sigap mengatur kendaraan bermotor dan pejalan kaki yang mulai memadati ruas jalan utama sejak pagi.
Petugas terlihat berdiri di beberapa titik strategis, memastikan kendaraan dapat berjalan lancar, sementara pejalan kaki juga dapat bergerak dengan aman. Kerja sama antara aparat kepolisian dan relawan ini menunjukkan upaya maksimal untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan warga yang sedang mempersiapkan diri menyambut Lebaran.
Situasi di jalan utama Cibinong yang biasanya padat menjelang Idul Fitri, kini terasa lebih terkontrol berkat kehadiran petugas dan relawan. “Kami berusaha mengatur agar jalan tetap lancar, mencegah kemacetan yang biasa terjadi, serta menjaga agar tidak ada kejadian negatif yang mengganggu kenyamanan masyarakat,” ujar salah seorang petugas yang bertugas di lokasi.
Tak hanya menjaga kelancaran arus lalu lintas, aparat dan relawan juga tetap waspada terhadap potensi tindak kriminal yang dapat meresahkan masyarakat. Mereka juga mengimbau pengendara untuk selalu berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.
Dengan pengamanan yang ketat ini, diharapkan warga yang melintas dapat merayakan Idul Fitri dengan nyaman, aman, dan lancar tanpa adanya hambatan berarti di perjalanan.[iis]