Telusur.co.id - Wacana pembentukan Panitia Khusus (Pansus) kecurangan Pemilu dan tragedi Kematian ratusan KPPS mendapat tanggapan dari Ketua Fraksi Nasional Demokrat (NasDem) Johnny G Plate.

Menurut dia, wacana pembentukan pansus memang bagus. Namun, gagasan itu terlalu cepat. Alasannya, harus melalui beberapa mekanisme.

“Pansus itu prematur, Terlebih lagi, hasil akhir Pemilu 2019 belum disampaikan secara resmi oleh KPU,” ucap Johnny, Rabu (15/5/19).

Oleh karena itu, ia menilai persoalan Pemilu dan meninggalnya Ratusan anggota KPPS dikupas tuntas oleh Komisi II dengan memanggil pihak pihak terkait.

“Belum perlu (Pansus). Komisi dua dulu. Kita tidak inginkan evaluasi event nasional loncat-loncata tahapannya,” ucapnya lebih lanjut.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mewancanakan dibentuknya Pansus terkait Pemilu 2019.

Menurut Fadli, langkah tersebut sebagai bentuk evaluasi secara menyeluruh soal insiden kematian ratusan KPPS saat menghitung suara Pemilu 2019 dan Kecurangan Pemilu 2019.

“Jumlah yang 600-an ini sebagai hal yang sangat luar biasa. urusan satu orang meninggal karena kopi itu sampe berminggu-minggu dan dapat perhatian yang luar biasa. Sekarang 600 orang, tapi tidak mendapatkan respon yang memadai dari pemerintah,” ucap Fadli.[far]